Kolaborasi antara Agus dan Dyah, serta dukungan dari alumni SMAN 1 tahun 1987, menambah kedalaman karya ini. Beberapa puisinya bahkan dimusikalisasi oleh Soni Hendrawan, menambah kekayaan rasa yang ada dalam buku ini.

Saprun, staf perpustakaan, menyambut baik inisiatif ini dan berharap kontribusi alumni dapat menumbuhkan semangat berkarya di kalangan siswa. Sementara itu, Eko Wahono dari Teater Lho Indonesia menilai bahwa potensi kreatif siswa di SMAN 1 Mataram sangat besar. “Dengan karya seperti ini, kita sebagai pendidik harus terus menciptakan ruang dan dorongan agar siswa tidak hanya belajar, tetapi juga berkarya,” tegasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kumpulan puisi ini tidak hanya menjadi sebuah karya sastra, tetapi juga simbol kebersamaan dan gotong royong yang menginspirasi generasi muda untuk terus berkarya dan menjadikan sekolah sebagai wadah kreativitas tanpa batas.
Halaman : 1 2






