Home / NTB

Pemprov NTB Usulkan Anggaran Rp 1,5 Triliun ke Pusat untuk Perbaikan Jalan Rusak 

- Wartawan

Minggu, 21 Mei 2023 - 12:39 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ruas jalan di Pusuk, tepatnya di gunung malang yang longsor dan rusak parah akibat guyuran hujan deras beberapa waktu lalu, dan membutuhkan penanganan segera dari pemerintah. Foto: Istimewa

Ruas jalan di Pusuk, tepatnya di gunung malang yang longsor dan rusak parah akibat guyuran hujan deras beberapa waktu lalu, dan membutuhkan penanganan segera dari pemerintah. Foto: Istimewa

“Dari semua persyaratan yang ditetapkan Menteri PUPR. Hampir semuanya bisa dipenuhi dari jalan provinsi. Dari daerah juga menyampaikan seperti itu,” ujarnya.

Sedangkan untuk ruas jalan lainnya akan diupayakan pada tahap kedua yaitu sekitar bulan Juli atau Agustus 2023. Dan paling lambat sisanya akan direalisasikan tahun 2024. Tetapi batas akhir penyelesaian program inpres jalan ini tidak boleh lebih dari September 2024.

“Jadi sebelum pemerintahan Jokowi selesai semua beban-beban ini harus tuntas sehingga tidak mungkin mengusulkan pekerjaan yang tidak bisa tuntas di bulan April ini, ada kriteria teknis yang diberikan untuk Inpres jalan,” katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk diketahui sekitar 180 kilometer (km) jalan provinsi dalam kondisi rusak parah. Total jalan provinsi di NTB sepanjang 1.484,43 km. Dimana lebih dari 10 persen dalam kondisi rusak parah. Ia juga menyebut bahwa secara keseluruhan, total panjang jalan di Provinsi NTB 8.034,89 km. Yang terdiri atas jalan nasional 934,55 km, jalan provinsi 1.484,43 km, dan jalan kabupaten 5.625,9 km.

“Tingkat kemantapan jalan nasional saat ini 97,04 persen, sedangkan kemantapan jalan provinsi sebesar 84,52 persen,” sebutnya.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Lonjakan Tagihan Air, PDAM Giri Menang Tekankan Pentingnya Deteksi Dini dan Pelaporan Meter Mandiri
Mengejar Tenggat, Menantang Alam: Kisah di Balik Kejar Tayang Proyek Infrastruktur NTB Menjelang HUT ke-67
Kadis PUPR NTB ‘Blunder’, Pemuda Pancasila NTB Sindir Jabatan Bisa Hilang Gara-Gara Lidah !
Uang Masuk Jadi Tiket Kerja ? Bupati Lombok Barat: Laporkan, Jangan Diam !
Dapur Gizi Montong Are 2 Kembali Beroperasi, Yayasan Agniya dan SPPG Sepakat Akhiri Polemik
Kisruh Penutupan SPPG Montong Are 2: Kepala SPPG Sebut Anggaran Belum Turun, Yayasan Agniya Bantah Saldo Masih Rp297 Juta
Kursi Roda Bicara Lebih Lantang dari Janji: Dinsos Lobar Buktikan Aksi, Bukan Retorika
Kejari Mataram Hadir di Sekolah: Bangun Kesadaran Hukum Siswa Lewat Upacara dan Program “Jaksa Menjawab”

Berita Terkait

Kamis, 25 Desember 2025 - 06:29 WITA

Tanpa Padam Saat Ibadah, PLN Hadirkan Terang Natal 2025 di Seluruh NTB

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:05 WITA

Dari Gardu hingga Gereja: Strategi PLN NTB Amankan Listrik Perayaan Natal 2025

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:02 WITA

PLN Rampungkan Pemulihan Sistem Kelistrikan Aceh, Distribusi ke Masyarakat Jadi Prioritas Utama

Rabu, 24 Desember 2025 - 15:58 WITA

Negara Hadir di Tengah Banjir Aceh, PLN Pastikan Layanan Publik Bangkit Lebih Aman

Rabu, 24 Desember 2025 - 15:55 WITA

Dari Listrik hingga Air Bersih, BUMN Bergerak Bersama Percepat Pemulihan Aceh Pascabencana

Rabu, 24 Desember 2025 - 12:13 WITA

Siaga Penuh di Hari Jadi NTB, Listrik Andal Jadi Penopang Utama Upacara HUT ke-67

Rabu, 24 Desember 2025 - 09:27 WITA

Progres Proyek Jalan Nasional di NTB Capai Tahap Akhir, Satker Tegaskan Fokus pada Penyempurnaan

Sabtu, 20 Desember 2025 - 12:42 WITA

Pedagang Menjerit, Program MBG Disinyalir Buat Pasar Tradisional di Lombok Barat Sepi

Berita Terbaru