Senada, Ibu Raodah S.Pd, Kepala Sekolah SDN Bajo Pulau juga mengungkapkan hal serupa. “Alhamdulillah, sekarang sudah 24 jam, sudah semangat orang belajar, internetnya sudah jalan. Sekarang ujian assessment sudah bisa pakai listrik, kemarin kami pakai mesin genset, jempol. Sudah maju sekarang, sudah bisa ujian siang hari”, tambahnya.
Asisten III Setda Kabupaten Bima, Drs. H. Arifuddin, juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PT PLN (Persero) UIW Nusa Tenggara Barat karena di desa Bajo Pulo kec. Sape sudah dialiri listrik selama 24 jam. “Selamat kepada seluruh masyarakat Bajo Pulau telah menikmati layanan dari PLN. Harapan kedepannya semoga PT PLN lebih berjaya, lebih memberikan kontribusi dan pengabdiannya kepada seluruh warga Kabupaten Bima khususnya di Desa Bajo Pulau. Kami terus akan mensuport kegiatan PLN di wilayah kami”, pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi NTB, H. Sahdan ST.,MT, mengutarakan kegembiraannya. “Terima kasih sekali lagi kepada PLN, ini luar biasa. Karena Bajo Pulau ini adalah pulau atau gili yang terdapat di luar Kabupaten Bima dan selama ini hanya mendapatkan layanan listrik hanya 12 jam, tidak 24 jam. Nah sekarang ini, Alhamdulillah sudah di interkoneksikan dengan sistem Tambora, masuk ke pulau Bajo Pulau ini menggunakan kabel udara. Alhamdulillah sekarang masyarakat Bajo Pulau sudah bisa menikmati listrik 24 jam, dan Alhamdulillah sangat andal”, ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Hari ini Bajo Pulau sudah bukan lagi pulau terpencil, pulau yang tidak mendapatkan layanan, tetapi sekarang menjadi pulau yang tidak ada bedanya dengan masyarakat yang berada di Kabupaten Bima pada umumnya. Oleh karena itu, dengan pelayanan seperti ini, saya harapkan masyarakat Bajo Pulau juga bisa membuat terobosan-terobosan atau Industri Kecil Menengah (IKM) dan segala macam, yang berhubungan dengan listrik, sehingga pada akhirnya nanti masyarakat Bajo Pulau ini setara dengan masyarakat yang ada di Kabupaten Bima dan sekitarnya”, harap Sahdan.
“Saya kira sangat penting terkait listrik ini, karena masyarakat Bajo Pulau berprofesi nelayan, dimana nelayan ini sangat membutuhkan listrik untuk menunjang usaha mereka. Yakin saya, ke depan Bajo Pulau akan bangkit menjadi sebuah perekonomian baru di kawasan NTB bagian timur. Saya kira itu barangkali yang dapat sampaikan dengan Bajo Pulau ini, sekali lagi saya selaku Kadis ESDM Provinsi NTB sangat bangga dengan ini, terima kasih”, tutup beliau.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya






