Halontb.com – Bank NTB Syariah menjadi bank pilihan utama kontraktor kelas ‘kakap’ di Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Bank Pembangunan Dareah (BPD) Provinsi NTB ini sangat dipercaya karena melaksanakan sistim syariah murni untuk membiayai proyek- proyek besar dengan nilai hingga ratusan miliar rupiah per tahunnya. Sejumlah proyek fisik strategis di Provinsi Jawa Timur didukung pembiayaannya oleh Bank NTB Syariah dalam beberapa tahun terakhir, baik itu proyek pemerintah maupun swasta.
Tidak hanya itu, para kontraktor ternama di Jawa Timur ini juga banyak yang memanfaatkan endanaan dari Bank NTB Syariah melalui Kantor Cabang Surabaya. Di antara proyek strategis yang sudah dibiayai melalui perusahaan kontraktor konsorsium di Surabaya, PT. Anggaza Widya Ridha Mulia (PT. AWRM) dengan perusahaan groupnya antara lain, PT. Anggaza Widya Ridha Mulia, PT. Widya Satria, dan PT Ganesha Jaya antara lain.
Seperti proyek Rusun Kopassus TNI AD Cijantung, Rumah Pompa Pahlawan, Gedung Asrama Haji Indramayu, Venue Panjat Tebing Senayan, Gedung Barang Bukti Kejati – Mojokerto, Rehabilitasi Jaringan Pipa, Monumen dan Museum Reog Ponorogo, Rumah Pompa Undaan, Peningkatan Kualitas Pemukiman Kumuh Kawasan Penyengat – Tanjung Pinang, Rumah Pompa Karang Pilang, DKV ITS, dan Rusun AMM Manado. Proyek dilaksanakan tahun 2022, 2023, dan 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Total nilai kontrak proyek-proyek tersebut sebesar Rp469,1 miliar lebih dan dibiayai oleh Bank NTB Syariah sebesar Rp159,289 miliar,” sebut Komisaris Perusahaan Konsorsium asal Surabaya, Anggaza Widya.
Angga sapaan akrabnya mengau perusahaannya sudah bekerja sama dengan Bank NTB Syariah empat tahun terakhir. Awalnya, sebagai nasabah premium salah satu bank, dan dalam perjalanannya, produk konstruksi bank tersebut tidak lagi mampu mengimbangi kebutuhan pembiayaan konstruksi, baik secara system, maupun pembiayaan. Selanjutnya, Angga sempat berlabuh salah satu bank nasional lainnya, namun terjadi juga produk pembiayaan konstruksi bank ini menjadi kurang bersaing dan layanan kurang memuaskan.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya