Jelang Pilkada, Pasangan MANIS Pimpin Tren Elektoral di Lombok Barat

- Wartawan

Rabu, 20 November 2024 - 16:41 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengamat politik kawakan NTB, Dr. Ihsan Hamid. (Foto: istimewa)

Pengamat politik kawakan NTB, Dr. Ihsan Hamid. (Foto: istimewa)

Halontb.com – Hanya tinggal satu pekan menuju pemungutan suara Pilkada Serentak 2024, pasangan Hj. Sumiatun dan Ibnu Salim, atau yang dikenal sebagai pasangan Manis, semakin mempertegas posisinya sebagai kandidat terdepan di Lombok Barat. Dukungan yang terus mengalir dari berbagai penjuru menunjukkan potensi kemenangan mereka kian sulit dibendung.

Menurut analisis Dr. Ihsan Hamid, pengamat politik senior NTB, ada lima faktor utama yang memperkuat keunggulan pasangan ini. Pertama adalah militansi pendukung yang tersebar merata di seluruh kecamatan di Lombok Barat. “Dukungan paling kuat terlihat di Kecamatan Sekotong dan Lembar, yang menjadi basis utama mereka, tetapi delapan kecamatan lainnya juga menunjukkan pola dukungan yang signifikan,” ujarnya.

Kedua, kehadiran massa dalam setiap kampanye terbuka pasangan Manis selalu mencerminkan antusiasme yang luar biasa. “Dalam setiap titik kampanye, ratusan hingga ribuan pendukung hadir. Ini menandakan bahwa basis massa mereka solid dan terdistribusi dengan baik,” jelas Ihsan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketiga, soliditas jaringan pemenangan pasangan Manis juga menjadi kunci keberhasilan. Dengan tim sukses, relawan, dan jaringan partai politik yang bekerja masif dan terstruktur, upaya pemenangan pasangan ini terlihat semakin kuat.

Keempat, kesiapan logistik akhir pasangan Manis menjadi salah satu faktor krusial. “Logistik adalah aspek penting di tahap akhir kampanye, dan pasangan Manis terbukti paling siap,” tambahnya.

Faktor kelima adalah efek psikologis terhadap pemilih. Banyak warga Lombok Barat yang sudah menganggap pasangan Manis sebagai calon terkuat, yang pada akhirnya akan memengaruhi swing voter atau pemilih yang belum menentukan pilihan. “Swing voter biasanya ingin menjadi bagian dari kemenangan. Mereka cenderung memilih kandidat yang mereka anggap paling berpeluang menang,” ujar Ihsan.

Di luar faktor strategis ini, pasangan Manis juga mendapat apresiasi atas rekam jejak kepemimpinan mereka. Hj. Sumiatun dan Ibnu Salim dikenal sebagai sosok bersih, peduli, dan selalu hadir di tengah masyarakat. Program kerja yang menonjol, seperti pembangunan infrastruktur dan penanganan kemiskinan, menjadi bukti nyata komitmen mereka terhadap rakyat Lombok Barat.

Namun, Ihsan mengingatkan bahwa kemenangan tidak hanya soal perolehan suara, tetapi juga menjaga kepercayaan masyarakat melalui kepemimpinan yang amanah. “Soliditas tim harus terus dipertahankan hingga hari pemungutan suara, dan kepemimpinan setelah terpilih harus mampu menjawab harapan rakyat,” tutupnya.

Dengan dukungan yang semakin besar dan strategi yang matang, pasangan Manis kian dekat dengan kemenangan, menjadi simbol harapan baru bagi Lombok Barat.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Lalu Winengan Luncurkan “ABG – Abangnya Bang Gibran”: Sinyal Dukungan Total untuk Sang Wapres, Lawan Politik Mulai Resah ?
Anggota DPRD NTB Periode 2019-2024 Bikin Testimoni, Ungkap Kronologi Kasus Bagi-bagi Uang Siluman di DPRD NTB
Mendengar Langsung Suara Rakyat, Hj. Rafi’ah Janjikan Sumur Bor dan Dukung Tradisi Sosial Rungkang
Musda XI Golkar NTB Rampung, Mohan Terpilih Aklamasi dan Siap Rebut Dapil NTB I
Musda Golkar NTB Dibuka, Sekjen Sarmuji Tegaskan Kemenangan Belum Aman!”
Relawan Gadungan Ancam Rusak Kekompakan LAZADHA, Bupati LAZ: Jangan Terprovokasi, Ini Upaya Adu Domba!
Bambang Firdaus, SE: Dilahirkan untuk Mensejahterakan 200 Ribu Masyarakat Dompu
H.L Heri Prihatin Tetap Melaju Meski Musda Golkar NTB Ditunda: “Saya Datang untuk Melayani, Bukan Menguasai”

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru