Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN, menjelaskan bahwa PLTGU Tambak Lorok Blok 3 menggunakan teknologi paling mutakhir yang menghasilkan efisiensi mencapai 61%, yang tertinggi di antara PLTGU di Indonesia. Dengan teknologi ini, emisi karbon dioksida dapat ditekan hingga 671 ribu ton per tahun, membuatnya salah satu pembangkit paling ramah lingkungan di tanah air.

Selain itu, PLTGU ini memiliki kemampuan respons yang sangat cepat, mampu meningkatkan kapasitas hingga 70 MW dalam satu menit, yang sangat penting untuk mendukung pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT) yang bersifat intermiten. “Dengan kemampuan ini, PLTGU Tambak Lorok akan sangat mendukung keandalan sistem kelistrikan Jawa Tengah dan memungkinkan peningkatan kapasitas EBT di masa depan,” ujar Darmawan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pengoperasian PLTGU Tambak Lorok Blok 3 menegaskan komitmen PLN dalam menyediakan listrik yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, sejalan dengan visi pemerintah untuk mencapai transisi energi yang bersih dan berkelanjutan.
Halaman : 1 2
















