Halontb.com – Nama PT PLN (Persero) kini resmi berdiri sejajar dengan perusahaan-perusahaan raksasa dunia. Dengan menempati peringkat ke-469 dalam daftar Fortune Global 500 tahun 2025, perusahaan listrik milik negara ini membuktikan bahwa BUMN Indonesia bukan lagi hanya pemain lokal, tapi juga pemegang peran strategis dalam ekonomi global.
PLN menjadi perusahaan utilitas pertama dari Asia Tenggara yang berhasil menembus daftar perusahaan dengan pendapatan terbesar secara global. Ini bukan capaian instan, melainkan hasil kerja panjang, penuh disiplin, dan keberanian melakukan lompatan-lompatan transformasi besar.
Pencapaian ini juga menegaskan realisasi visi Presiden Prabowo Subianto yang menyerukan agar BUMN tampil sebagai aktor utama dalam percaturan ekonomi dunia. “Indonesia harus menjadi pelopor, bukan hanya pengekor. Saya ingin BUMN kita masuk Global Fortune 500,” ujar Presiden saat peluncuran Danantara Indonesia, lembaga pengelola investasi energi strategis nasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di bawah kepemimpinan Darmawan Prasodjo, PLN telah menunjukkan reformasi struktural dan digital yang signifikan. Pendapatan PLN pada 2024 melonjak menjadi Rp545,4 triliun, dengan laba bersih Rp17,76 triliun. Penjualan listrik mencapai 306,22 TWh, melampaui target nasional dan mencerminkan pertumbuhan kebutuhan energi di tengah pemulihan ekonomi pasca pandemi.
Darmawan menyatakan bahwa transformasi PLN didorong oleh misi sosial yang kuat: menjangkau masyarakat di pelosok dan menghadirkan energi yang adil serta merata. “Kami percaya bahwa listrik adalah hak semua warga. Dan pencapaian ini adalah wujud pengakuan dunia atas perjuangan itu,” kata Darmawan.
CEO Danantara, Rosan Roeslani, menambahkan bahwa langkah PLN masuk Fortune Global 500 merupakan sinyal kuat bahwa BUMN Indonesia mampu bersaing dengan perusahaan global. “Model bisnis yang agile, tata kelola yang transparan, dan strategi jangka panjang membuat PLN layak menjadi ikon baru energi global,” ujarnya.
Dengan masuknya PLN dalam daftar 500 perusahaan terbesar dunia, wajah BUMN Indonesia kian berwibawa di kancah internasional. PLN kini bukan hanya simbol kemandirian energi nasional, tetapi juga duta baru Indonesia di era transisi energi dunia.






