Dari Gardu ke Hati Rakyat: PLN NTB Rayakan Idul Adha dengan Kurban dan Kepedulian

- Wartawan

Rabu, 18 Juni 2025 - 07:35 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas PLN UID NTB siapkan hewan kurban untuk disembelih dalam rangka Idul Adha 1446 H. (Foto: Dok. PLN)

Petugas PLN UID NTB siapkan hewan kurban untuk disembelih dalam rangka Idul Adha 1446 H. (Foto: Dok. PLN)

Halontb.com – Tak hanya menyambung aliran listrik hingga ke pelosok desa, PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) juga menyambung harapan dan kepedulian lewat pembagian hewan kurban di momen Idul Adha 1446 Hijriah. Tahun ini, semangat berbagi itu diwujudkan melalui penyaluran 18 ekor sapi dan 6 ekor kambing, hasil sinergi antara PLN UIW NTB dan Yayasan Baitul Maal PLN.

Penyembelihan dilakukan terpusat di PLTD Taman, Kota Mataram, dan dagingnya dibagikan secara luas kepada masyarakat, khususnya mereka yang tinggal di sekitar unit pelayanan PLN serta kalangan kurang mampu di berbagai wilayah NTB.

Bagi PLN, kegiatan ini bukan hanya soal kurban melainkan soal keberlanjutan nilai. Tema yang diangkat, “Energi Keikhlasan Pancarkan Cahaya Pengorbanan untuk Kuatkan Persaudaraan,” mencerminkan misi PLN sebagai perusahaan yang tak hanya berorientasi pada layanan teknis, tetapi juga pada relasi sosial dan spiritual.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sri Heny Purwanti, General Manager PLN UIW NTB, mengatakan bahwa PLN hadir bukan hanya sebagai penyedia listrik, tetapi juga sebagai bagian dari denyut sosial yang turut merawat nilai-nilai kemanusiaan.
“Kita mungkin tak dikenal satu per satu oleh pelanggan, tapi kita hadir dalam setiap lampu yang menyala, dalam kenyamanan yang mereka rasakan. Kurban ini adalah cara kita menyapa mereka dari balik gardu dan jaringan,” jelas Heny.

Ia menegaskan bahwa makna pengorbanan dalam Idul Adha sejalan dengan etos kerja insan PLN yang sering kali berada di lapangan dalam kondisi ekstrem.
“Kami belajar dari Idul Adha bahwa memberi tanpa pamrih adalah puncak pengabdian. Tak harus disorot, tapi harus sampai dan memberi manfaat,” tambahnya.

Panitia kurban yang terdiri dari karyawan PLN lintas unit memastikan proses penyembelihan sesuai dengan syariat, serta mengedepankan aspek kebersihan, ketertiban, dan transparansi dalam pendistribusian.

Lebih dari sekadar kegiatan sosial, PLN UIW NTB ingin momentum ini menjadi pengingat bahwa empati dan pengorbanan bisa menjadi sumber energi terkuat. Bukan dari mesin, melainkan dari hati.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Waktu Mepet, Satker PJN I NTB Pastikan Proyek IJD Puluhan Miliar Tuntas dan Tepat Sasaran
Dari Lombok untuk Indonesia: ICATEI 2025 Dorong Transisi Energi Bersih dan Berkelanjutan
Jalan Pesanggrahan–Kumbak Dibangun, Petani Lombok Barat Sambut Harapan Baru
Akses Ekonomi dan Wisata Lombok Timur Siap Terdongkrak, Tiga Proyek IJD Segera Dikebut
PLN Jaga Wajah Indonesia di Mata Dunia Lewat Keandalan Listrik MotoGP Mandalika 2025
PLN UIW NTB Tegaskan Komitmen Transisi Energi Melalui PLTS Sengkol
Dari Santong ke Masa Depan: PLN Pacu Akselerasi Energi Terbarukan di NTB
Bank NTB Syariah Buktikan Daya Saing, Catat Miliaran Transaksi di Ajang Literasi Keuangan

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru