Pasangan Hairul Warisin dan Edwin Hadiwijaya Memimpin Survei PolMark untuk Pilkada Lombok Timur

- Wartawan

Selasa, 6 Agustus 2024 - 04:46 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasangan calon Bupati Lombok Timur, Hairul Warisin dan Edwin Hadiwijaya. (Foto: Istimewa)

Pasangan calon Bupati Lombok Timur, Hairul Warisin dan Edwin Hadiwijaya. (Foto: Istimewa)

Halontb.com – Hasil survei terbaru dari PolMark Research Center menunjukkan pasangan calon Bupati Lombok Timur, Hairul Warisin dan Edwin Hadiwijaya, sebagai kandidat terdepan dengan elektabilitas yang signifikan. Dalam survei yang dilaksanakan antara 14 hingga 27 Juli 2024, pasangan ini memperoleh 45,9 persen dukungan, mengungguli kandidat lainnya dengan jarak yang mencolok.

Dalam pernyataannya pada Senin, 5 Agustus 2024, Eko Bambang Subiantoro, Direktur Riset PolMark, menyampaikan bahwa pasangan Hairul Warisin dan Edwin Hadiwijaya memimpin dengan angka 45,9 persen. “Pasangan Hairul Warisin – Edwin Hadiwijaya memenangi pertarungan dengan memperoleh 45,9 persen,” ujar Eko.

Pasangan M. Syamsul Lutfi dan Abdul Wahid berada di posisi kedua dengan 29,8 persen, sementara pasangan Rumaksi dan Ahmad Sukisman Azmy meraih 14,1 persen di posisi ketiga. Sebanyak 11,1 persen pemilih masih belum membuat keputusan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Metodologi survei menggunakan teknik multistage random sampling dengan Margin of Error (MoE) sebesar ±2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen, dengan wawancara dilakukan secara tatap muka.

Detail Hasil Survei untuk Pemilihan Bupati Lombok Timur 2024

A. Dalam simulasi yang melibatkan tujuh kandidat, hasil survei adalah:

  1. Hairul Warisin – Edwin Hadiwijaya: 43,7 persen
  2. M. Syamsul Lutfi – Abdul Wahid: 25,9 persen
  3. Rumaksi – Ahmad Sukisman Azmy: 13,9 persen
  4. Hazmi Hamzar – Lalu Satriadi: 2,5 persen
  5. Tanwirul Anhar – Ranya Agustyra Kristiono: 2,5 persen
  6. Lalu Hasan Rahman – Juani Taofik: 2,5 persen
  7. Suryadi Jaya Purnama – Lalu Gede Muhammad Fathin: 0,7 persen
  8. Pemilih yang belum menentukan pilihan: 9,3 persen

B. Dalam simulasi dengan tiga calon, hasilnya adalah:

  1. Hairul Warisin – Edwin Hadiwijaya: 45,9 persen
  2. M. Syamsul Lutfi – Abdul Wahid: 29,8 persen
  3. Rumaksi – Ahmad Sukisman Azmy: 14,1 persen
  4. Pemilih yang belum menentukan pilihan: 11,1 persen

C. Simulasi head-to-head menunjukkan Hairul Warisin dan Edwin Hadiwijaya masih memimpin dengan perolehan:

  1. Hairul Warisin – Edwin Hadiwijaya: 51,4 persen
  2. M. Syamsul Lutfi – Abdul Wahid: 34,8 persen
  3. Pemilih yang belum menentukan pilihan: 13,4 persen

Dengan hasil ini, Hairul Warisin dan Edwin Hadiwijaya semakin menguatkan posisi mereka sebagai kandidat utama dalam Pilkada Lombok Timur 2024, dengan dukungan yang diharapkan dapat membawa mereka menuju kemenangan pada pemilihan yang akan datang.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Lalu Winengan Luncurkan “ABG – Abangnya Bang Gibran”: Sinyal Dukungan Total untuk Sang Wapres, Lawan Politik Mulai Resah ?
Anggota DPRD NTB Periode 2019-2024 Bikin Testimoni, Ungkap Kronologi Kasus Bagi-bagi Uang Siluman di DPRD NTB
Mendengar Langsung Suara Rakyat, Hj. Rafi’ah Janjikan Sumur Bor dan Dukung Tradisi Sosial Rungkang
Musda XI Golkar NTB Rampung, Mohan Terpilih Aklamasi dan Siap Rebut Dapil NTB I
Musda Golkar NTB Dibuka, Sekjen Sarmuji Tegaskan Kemenangan Belum Aman!”
Relawan Gadungan Ancam Rusak Kekompakan LAZADHA, Bupati LAZ: Jangan Terprovokasi, Ini Upaya Adu Domba!
Bambang Firdaus, SE: Dilahirkan untuk Mensejahterakan 200 Ribu Masyarakat Dompu
H.L Heri Prihatin Tetap Melaju Meski Musda Golkar NTB Ditunda: “Saya Datang untuk Melayani, Bukan Menguasai”

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru