Dari Letkol Tituler ke Stafsus Menhan: Perjalanan Deddy Corbuzier di Dunia Militer dan Pemerintahan

- Wartawan

Rabu, 12 Februari 2025 - 02:45 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto influencer Deddy Corbuzier (paling kiri), yang saat ini menjabat sebagai Stafsus Menhan RI di Kabinet Presiden Prabowo Subianto, pada Selasa, 11 Februari 2025. (Instagram.com/@sjafrie.sjamsoeddin)

Foto influencer Deddy Corbuzier (paling kiri), yang saat ini menjabat sebagai Stafsus Menhan RI di Kabinet Presiden Prabowo Subianto, pada Selasa, 11 Februari 2025. (Instagram.com/@sjafrie.sjamsoeddin)

Halontb.com – Publik tengah ramai membicarakan momen penting yang terjadi di Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI. Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin baru saja melantik enam staf khusus sekaligus menganugerahkan Satya Lencana Dharma Pertahanan dalam sebuah acara yang berlangsung di Gedung Kemhan RI, Jakarta, pada Selasa, 11 Februari 2025.

“Saya melantik Stafsus Menhan dan Penganugerahan Satya Lencana Dharma Pertahanan di Kantor Kemhan Jakarta,” tulis Sjafrie dalam unggahan di akun Instagram resminya @sjafrie.sjamsoeddin pada hari yang sama.

Menurut Sjafrie, kehadiran staf khusus ini bertujuan untuk memperkuat strategi pertahanan negara melalui kerja sama yang lebih erat di berbagai sektor.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pengangkatan Stafsus Menhan ini menegaskan pentingnya kolaborasi peran strategis dalam menjaga kedaulatan, sementara penghargaan yang diberikan menjadi simbol kehormatan bagi mereka yang telah berkontribusi tanpa henti,” jelasnya.

Ia pun menambahkan bahwa dengan adanya staf khusus yang baru, diharapkan muncul gagasan serta kebijakan inovatif untuk semakin memperkokoh sistem pertahanan Indonesia.

“Dengan amanah baru ini, diharapkan lahir inovasi serta kebijakan yang semakin memperkokoh pertahanan nasional demi masa depan Indonesia yang lebih kuat dan berdaulat,” tegas Sjafrie.

Deddy Corbuzier: Sebuah Kehormatan

Salah satu yang menarik perhatian dari pelantikan ini adalah kehadiran figur publik Deddy Corbuzier, yang turut dipercaya sebagai Staf Khusus Menteri Pertahanan RI. Ia dilantik bersama lima tokoh lainnya, yaitu Kris Wijoyo Soepandji, Lenis Kogoya, Mayjen Sudrajat, Indra Irawan, dan Sylvie Aefi.

Dalam salah satu foto yang diunggah di Instagram, Deddy tampak mengenakan jas hitam dengan dasi merah serta peci hitam. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasih dan penghormatannya kepada Sjafrie atas kepercayaan yang diberikan.

“Sebuah kehormatan, Jenderal,” ujar Deddy, yang dikenal sebagai selebritas sekaligus YouTuber ternama.

Sebelumnya, Deddy Corbuzier juga pernah mendapat pangkat Letnan Kolonel (Letkol) Tituler TNI AD, yang diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusinya dalam bidang komunikasi dan pertahanan.

Jejak Deddy Corbuzier sebagai Letkol Tituler TNI AD

Pada 9 Desember 2022, Deddy Corbuzier secara resmi mengumumkan bahwa dirinya telah menerima pangkat Letnan Kolonel Tituler TNI AD. Penganugerahan ini diberikan langsung oleh Menhan saat itu, Prabowo Subianto, dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo.

“Kebanggaan yang luar biasa, penerimaan pangkat Letnan Kolonel Tituler Angkatan Darat oleh Menhan Prabowo, yang disahkan oleh Panglima TNI Andika Perkasa dan KASAD Dudung Abdurachman,” tulis Deddy dalam unggahannya di Instagram @mastercorbuzier pada hari yang sama.

Ia juga menyebut bahwa pangkat ini menjadi awal perjalanan baru dalam pengabdiannya kepada negara.

“Terima kasih untuk keluarga besar TNI dan Kemhan atas penghargaan dan kepercayaan tertinggi ini untuk saya,” ucapnya.

“Ini juga artinya mengawali perjalanan baru bagi saya untuk mengemban tugas dan tanggung jawab pada NKRI secara bersih dan tidak memihak kecuali pada Pancasila,” tambahnya.

Dalam unggahan itu, tampak Deddy berfoto bersama Prabowo Subianto sambil berjabat tangan. Ia terlihat mengenakan seragam hijau khas TNI AD dalam sebuah ruangan resmi.

Mengapa Deddy Corbuzier Dapat Pangkat Letkol Tituler TNI AD?

Penganugerahan pangkat Letkol Tituler kepada Deddy Corbuzier bukan tanpa alasan. Pada 2022, Juru Bicara Menhan Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, sempat menjelaskan bahwa keputusan tersebut diambil berdasarkan keahlian khusus Deddy dalam berkomunikasi di media sosial.

“DC (Deddy Corbuzier) diberikan kepangkatan itu dengan pertimbangan kemampuan khusus yang dibutuhkan TNI, yakni kapasitas komunikasi di sosial media,” terang Dahnil dalam pernyataannya di Jakarta pada 10 Desember 2022.

Deddy juga dinilai mampu membantu TNI dalam menyampaikan pesan kebangsaan kepada masyarakat luas.

“Kemampuan dan performance DC tersebut akan membantu TNI untuk menyebarkan pesan-pesan kebangsaan dan sosialisasi tugas-tugas TNI dalam rangka menjaga pertahanan RI,” tandasnya.

 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady, Penasihat Hukum: “Tidak Ada Satu Rupiah Pun Uang Negara Keluar”
Gibran ke Lombok Tengah: Sambangi Pesantren, Nikmati Makan Siang Bareng Santri dan Tuan Guru
Ketua Liga NWDI: Indonesia Jangan Bungkam, Saatnya Prabowo Pimpin Gerakan Perdamaian Global
Swasembada Pangan Prioritas Pembangunan Nasional
Disangka Sarang Narkoba, Wisma NTB Justru Tunjukkan Keteladanan: Kooperatif, Transparan, dan Bebas dari Pelanggaran
Publik Diminta Tak Risaukan Kembalinya Dwifungsi ABRI, Rachmat Hidayat: Revisi UU TNI Sama Sekali Tak Memberi Celah
Kecelakaan Pesawat Lagi di AS! Jet Bisnis Tabrak Pesawat Lain saat Mendarat di Bandara Arizona
Squid Game 2 Pecahkan Rekor, Squid Game 3 Segera Hadir Lebih Cepat

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru