Halontb.com – Politisi Milenial PDI Perjuangan, Maulana Rizki Nov, kembali menjadi buah bibir. Kali ini, alumnus Universitas Trisakti, Jakarta, itu hadir dengan gagasan cemerlang tentang hadirnya ruang publik tempat tongkrongan kekinian bagi anak-anak muda Kota Mataram, namun tidak membuat kantong bolong.
“Ruang publik ini adalah investasi untuk masa depan anak muda. Ini bukan hanya menjadi tempat nongkrong modern dan kekinian anak-anak muda dan generasi milenial seperti kami, tetapi juga menjadi pusat perkembangan sosial dan kreativitas,” kata Rizki, Kamis (19/10/2023).
Calon Anggota DPRD NTB dari Daerah Pemilihan Kota Mataram ini mengemukakan, PDI Perjuangan akan berada di garis depan untuk mewujudkan ruang publik untuk anak-anak muda tersebut. Dia menekankan, sebagai kota yang sedang dan akan terus tumbuh, Kota Mataram mutlak menghadirkan ruang publik tersebut sebagai tempat yang nyaman, seimbang, dan berkelanjutan. Bukan hanya bagi anak-anak muda, tetapi juga untuk masyarakat secara keseluruhan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Rizki, investasi dalam pembangunan dan pemeliharaan ruang publik adalah investasi dalam kualitas hidup dan masa depan kota. Sebab, hal tersebut tidak hanya berdampak positif pada kehidupan sehari-hari warga kota, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan kota yang berkelanjutan dan inklusif.

Saat ini kata Rizki, Ibu Kota Provinsi NTB ini memang sudah memiliki tempat berkumpul bagi anak-anak muda. Banyak di antaranya sudah dilengkapi fasilitas memadai dan benar-benar merupakan tempat nongkrong yang cozy. Hanya saja, tempat-tempat tersebut banyak yang lahir dari investasi swasta, yang pada akhirnya untuk dapat menikmatinya, anak-anak muda Kota Mataram harus merogoh kocek yang dalam, sehingga tidak mereka dapat menikmati dan mengaksesnya.
Itulah yang mendasari gagasan Rizki tentang pentingnya ruang publik modern dan kekinian yang dihadirkan oleh pemerintah. Dengan begitu, ruang publik tersebut menjadi tempat nongkrong yang aman dan terjangkau, yang pada akhirnya menjadi jalan menuju inklusi sosial dan memastikan bahwa semua anak muda memiliki akses ke tempat-tempat berkualitas tanpa memandang latar belakang ekonomi.
”Tempat nongkrong yang ramah bagi anak muda ini akan menjadi cermin dari komitmen pemerintah untuk mendukung pertumbuhan, kreativitas, dan partisipasi generasi muda,” tandas putra politisi senior PDIP H Ruslan Turmuzi ini.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya