SMKN 1 Jonggat dan PLN Bersinergi Wujudkan Bengkel Konversi Motor Listrik, Dorong NTB Jadi Perintis Teknologi Hijau

- Wartawan

Jumat, 22 November 2024 - 15:28 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala SMKN 1 Jonggat, Ruju Rahmad, bersama siswa, sedang bekerja di bengkel konversi motor listrik bersertifikat, mendukung transisi energi hijau di Lombok Tengah. (Foto: Dok, PLN)

Kepala SMKN 1 Jonggat, Ruju Rahmad, bersama siswa, sedang bekerja di bengkel konversi motor listrik bersertifikat, mendukung transisi energi hijau di Lombok Tengah. (Foto: Dok, PLN)

Halontb.com – SMKN 1 Jonggat, Lombok Tengah, mencetak sejarah baru dengan meresmikan bengkel konversi motor listrik bersertifikat dari Kementerian Perhubungan. Sertifikasi ini mengukuhkan posisi SMKN 1 Jonggat sebagai pusat inovasi transportasi hijau di Lombok Tengah, sekaligus sekolah kedua di NTB yang memiliki bengkel konversi setelah SMKN 3 Mataram.

Kepala SMKN 1 Jonggat, Ruju Rahmad, menyatakan bahwa keberadaan bengkel ini adalah hasil perjalanan panjang dan kerja keras berbagai pihak. “Kami berkomitmen untuk mendukung masyarakat NTB dalam beralih ke kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan. Ini adalah langkah awal yang besar bagi Lombok Tengah,” kata Ruju.

Ruju menjelaskan bahwa proses sertifikasi melibatkan evaluasi ketat dari Kementerian Perhubungan, termasuk kelengkapan peralatan, kesiapan teknisi, hingga standar keamanan. Kini, SMKN 1 Jonggat siap melayani konversi motor konvensional menjadi motor listrik, memberikan solusi bagi masyarakat yang ingin berkontribusi pada transisi energi bersih.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tak hanya menjadi bengkel konversi, fasilitas ini juga menjadi tempat pelatihan bagi siswa SMKN 1 Jonggat untuk memahami teknologi motor listrik secara langsung. Dengan begitu, generasi muda Lombok Tengah akan memiliki keterampilan yang relevan dengan kebutuhan masa depan.

General Manager PT PLN UIP Nusra, Abdul Nahwan, menekankan pentingnya kolaborasi untuk memperluas ekosistem kendaraan listrik di NTB. “PLN melihat potensi besar NTB dalam mendukung elektrifikasi kendaraan. Dengan hadirnya bengkel ini, kami berharap masyarakat dapat lebih mudah mengakses teknologi hijau,” jelas Abdul.

Sebelumnya, SMKN 1 Jonggat juga telah memperkenalkan prototipe motor listrik bernama “bebek listrik” (betrik) yang mendapat sambutan positif dari masyarakat dan Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri. Menurutnya, teknologi seperti ini akan mempercepat langkah Lombok Tengah menuju era transportasi modern yang berkelanjutan.

Langkah strategis ini tidak hanya membawa SMKN 1 Jonggat ke garda depan inovasi energi bersih, tetapi juga menjadikan NTB sebagai wilayah yang siap memimpin transisi energi hijau di Indonesia. Kolaborasi antara pemerintah, PLN, dan institusi pendidikan seperti SMKN 1 Jonggat menunjukkan bahwa masa depan kendaraan listrik di Indonesia semakin cerah.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

PLN Tingkatkan Layanan SPKLU, Libur Nataru Jadi Momen Bersahabat Bagi Pengguna Kendaraan Listrik
NTB Menuju Era Energi Bersih: SMK Binaan PLN UIP Nusra Torehkan Prestasi di Perayaan HUT ke-66
Ganti Rugi Proyek PLTP Ulumbu 5-6: Bukti Nyata Kolaborasi PLN dan Masyarakat Manggarai
PLN Bersama Puskesmas Ponggeok Gencarkan Pengobatan Gratis dan Cegah Stunting di Desa Mocok dan Lungar
PLN UIP Nusra Diakui Sebagai Pelopor Kendaraan Listrik di NTT, Raih Pos Kupang Award 2024
Peluncuran Sertifikat Bengkel Konversi SMK Santo Aloisius Ruteng, Langkah Nyata Menuju NTT yang Lebih Hijau dan Berkelanjutan
PLN Pastikan Diskon Listrik 50% Otomatis, Pemerintah Beri Angin Segar Bagi 97% Pelanggan
Sentuh Ekonomi dan Spiritual Warga Lembata, PLN UIP Nusra Kembangkan Pertanian dan Bangun Kapela di Nubahaeraka

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru