Home / NTB

Isu Penguatan Organisasi, Kaderisasi dan Ekonomi mengemuka dalam Muskerwil Rakorwil GP Ansor NTB

- Wartawan

Sabtu, 16 November 2024 - 23:33 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana penuh semangat pada Muskerwil dan Rakorwil GP Ansor NTB di Lombok Barat, di mana anggota dan pengurus membahas penguatan struktur serta pemberdayaan ekonomi untuk masa depan organisasi. (Foto: istimewa)

Suasana penuh semangat pada Muskerwil dan Rakorwil GP Ansor NTB di Lombok Barat, di mana anggota dan pengurus membahas penguatan struktur serta pemberdayaan ekonomi untuk masa depan organisasi. (Foto: istimewa)

Halontb.com – Gerakan Pemuda (GP) Ansor Nusa Tenggara Barat (NTB) melaksanakan Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) dan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) di Hotel Jayakarta Batulayar Lombok Barat, Sabtu 16 November 2024.

Ketua Panitia Lalu Athari Fathullah berharap Muskerwil ini akan menghasilkan program kerja yang baik untuk kemajuan Ansor NTB.

“Saya harap Muskerwil melahirkan program yang bermanfaat untuk kemaslahatan,” kata Athar sembari mengatakan Penguatan Struktur, Kaderisasi dan Pemberdayaan Ekonomi mengemuka dan menjadi atensi kuat peserta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara, Ketua GP Ansor NTB, Dr Irpan Suryadiata mengatakan bahwa Muskerwil dan Rakorwil dilaksanakan secara bersamaan.

“Pimpinan Wilayah Raker, dan Rakor bersama PC Ansor Kabupaten/Kota se-NTB,” kata Irpan.

Dijelaskan, Muskerwil bertujuan untuk menyusun apa yang akan dikerjakan oleh Pimpinan Wilayah GP Ansor NTB ke depannya untuk kemajuan dan membangun GP Ansor yang lebih baik.

“Program kerja sebenarnya sudah dibuat oleh bidang masing-masing, nanti kita akan bahas dan tetapkan untuk menjadi ajuan ke depan,” tutur Irpan.

Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) dan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) GP Ansor NTB yang berlangsung di Hotel Jayakarta Batulayar, Lombok Barat, Sabtu (16/11/2024). (Foto: istimewa)

Secara umum, orentasi program kerja Ansor NTB ke depan akan memperkuat konsolidasi struktur, dan memperkuat kaderisasi dan penguatan ekonomi.

“Kita ingin GP Ansor NTB memiliki struktur hingga ke tingkat ranting. Kita akan cek cabang-cabang yang aktif dan PAC,” kata Irpan.

Ketua PWNU NTB Prof Muhammad Saleh Ending mendorong GP Ansor hadir sebagai solusi terhadap permasalahan yang ada di Provinsi NTB

“Kami dorong program kerjanya berbasis kemasyarakat, menjawab perseolan daerah, ada banyak persoalan menjadi solusi. Ansor harus mengambil peran untuk menjadi solusi bagi masyarakat,” katanya.

Prof Ending mengungkapkan, di NTB mengalami krisis lingkungan, krisis tambang, darurat narkoba masuk hingga ke Sekolah Dasar.

“Ansor hadir menyelesaikan dari persoalan keNTB-an kita,” imbuhnya.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kejari Mataram Hadir di Sekolah: Bangun Kesadaran Hukum Siswa Lewat Upacara dan Program “Jaksa Menjawab”
Pembangunan Inklusif NTB: Dari Irigasi hingga Samota, Pemerintah Tancap Gas Wujudkan Akses Merata
RSUD KLU Roboh di Tengah Gelombang Aksi: Direktur Mundur, Rakyat Menolak ‘Tambal Sulam’ Sistem Bobrok
Semarak Hultah akbar ke-90 NWDI di Anjani: Dari Jalan Sehat, Marathon, Pawai Sepeda Motor, Pawai Alegoris hingga Do’a untuk Bangsa
Pemuda Pancasila NTB Teguhkan Dukungan untuk Yapto: Empat Dekade Kiprah, Satu Semangat Pancasila
Meriah! Hultah NWDI ke-90 Hadirkan Jalan Sehat di Mataram dengan Doorprize 5 Paket Umrah
Akses Ekonomi hingga Sekolah Lebih Lancar, Dua Ruas Jalan NTB Mulai Dibenahi
Peran Strategis Imigrasi Mataram di Balik Launching Desa Migran Emas dan Lounge PMI di NTB

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru