Faizal menekankan, untuk BBM kapal memang diatur solar bersubsidi. Kecuali ketika kapal dalam tahap doking baru menggunakan solar industri.
Sebelumnya, adanya dugaan praktik mafia solar ini disampaikan Direktur Logis, M Fihiruddin. Dia mengatakan BBM bersubsidi dengan kuota terbatas itu diduga didistribusi dan dijual ke pasar dengan harga industri.
Lombok Global Institute (Logis) menemukan praktik mafia Solar ini diduga kuat melibatkan oknum pejabat OPD Provinsi NTB, oknum pengusaha SPBU, dan juga oknum pejabat di ASDP Kayangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tim kami dari Logis sudah turun dan menemukan bukti serta dokumentasi dari dugaan praktik mafia Solar ini. Ada dugaan keterlibatan oknum OPD NTB, oknum SPBU di Lombok Tengah dan oknum ASDP Kayangan, Lotim,” kata Direktur Logis, M Fihiruddin, didampingi Kepala Divisi Investigasi dan Data Logis, Daro Jatun, saat menyampaikan fakta – fakta hasil temuan tim Logis, dalam jumpa pers belum lama ini di Mataram.
Dijelaskan, modus yang digunakan dalam praktik mafia Solar ini ditemukan dari rekaman video berdurasi 10 detik, dimana ada sebuah tangki BBM Solar menumpahkan Solar ke bunker yang ada di dalam areal ASDP Kayangan Lombok Timur.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya






