Skandal Ketua KNPI Loteng: Bermodus Pengacara Gadungan, Tipu Korban Hingga Ratusan Juta

- Wartawan

Senin, 10 Maret 2025 - 03:00 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Ditreskrimum Polda NTB Kombes Pol Syarif Hidayat. (Foto: Istimewa)

Direktur Ditreskrimum Polda NTB Kombes Pol Syarif Hidayat. (Foto: Istimewa)

Halontb.com – Sosok Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Lombok Tengah, Lalu Iqra Hafiddin, kini tengah menjadi pusat perhatian setelah dirinya ditangkap Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda NTB. Ia diduga melakukan penipuan dan pemerasan dengan total kerugian mencapai Rp 180 juta.

Modus operandi yang digunakan pelaku cukup licik. Ia mengaku sebagai seorang pengacara dan menawarkan jasa konsultasi hukum kepada korban. Dengan dalih menangani sebuah perkara di Subdit IV Ditreskrimum Polda NTB, pelaku meyakinkan korban untuk menyerahkan sejumlah uang.

Direktur Ditreskrimum Polda NTB, Kombes Pol Syarif Hidayat, mengungkapkan bahwa pelaku semakin agresif setelah berhasil mendapatkan uang dari korban. “Setelah mendapatkan keuntungan awal, pelaku mulai menekan korban agar menyerahkan uang lebih banyak lagi,” ujarnya pada Sabtu (8/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Korban yang awalnya percaya, akhirnya sadar setelah terus-menerus diminta uang dalam jumlah besar. Hingga kasus ini terungkap pada 7 Maret 2025, pelaku telah mengantongi Rp 180 juta dari aksinya.

Lebih mengejutkan, pelaku diduga memalsukan dokumen kepolisian untuk memperkuat skenario penipuannya. Polisi telah mengamankan surat panggilan palsu yang seolah-olah berasal dari Ditreskrimum Polda NTB, beserta sejumlah barang bukti lainnya seperti kartu advokat atas nama Lalu Iqra, stempel kepolisian, dan surat undangan klarifikasi palsu tertanggal 23 Januari 2025.

Tak hanya itu, barang-barang pribadi milik pelaku juga turut disita, termasuk MacBook Air, telepon genggam, kartu SIM, buku tabungan BCA, serta mobil Wuling merah metalik bernopol DR 1858 SK.

Kini, Lalu Iqra telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 368 KUHP tentang pemerasan serta Pasal 378 KUHP tentang penipuan. “Tersangka sudah resmi ditahan,” tegas Kombes Pol Syarif.

Skandal ini menjadi pukulan besar bagi organisasi kepemudaan di Lombok Tengah, mengingat Lalu Iqra selama ini dikenal sebagai tokoh muda yang aktif di berbagai kegiatan. Kasus ini pun masih terus dikembangkan untuk mengungkap kemungkinan adanya korban lain yang mengalami nasib serupa.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tiga Pekan Jalan di Tempat, Polisi Ungkap Alasan Lambannya Penanganan Dugaan Penipuan Proyek Dapur MBG Rp1,2 Miliar di Lombok Barat
Sirkuit Samota: Dari Mimpi Balapan Dunia Jadi Lintasan Skandal Anggaran Rp53 Miliar
Ketika Tanah Negara ‘Disulap’ Jadi Milik Pribadi: Praperadilan Mantan Pejabat BPN Ambruk di Mataram
“Baju Seragam, Tangan Bercincin, dan Pitingan Maut” Dua Polisi Diperkarakan atas Kematian Rekan Sendiri
Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga
Lapas Lombok Barat Tegaskan Komitmen Berantas Halinar Lewat Deklarasi Nasional Imipas 2025
Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar
Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Berita Terkait

Kamis, 25 Desember 2025 - 06:29 WITA

Tanpa Padam Saat Ibadah, PLN Hadirkan Terang Natal 2025 di Seluruh NTB

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:05 WITA

Dari Gardu hingga Gereja: Strategi PLN NTB Amankan Listrik Perayaan Natal 2025

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:02 WITA

PLN Rampungkan Pemulihan Sistem Kelistrikan Aceh, Distribusi ke Masyarakat Jadi Prioritas Utama

Rabu, 24 Desember 2025 - 15:58 WITA

Negara Hadir di Tengah Banjir Aceh, PLN Pastikan Layanan Publik Bangkit Lebih Aman

Rabu, 24 Desember 2025 - 15:55 WITA

Dari Listrik hingga Air Bersih, BUMN Bergerak Bersama Percepat Pemulihan Aceh Pascabencana

Rabu, 24 Desember 2025 - 12:13 WITA

Siaga Penuh di Hari Jadi NTB, Listrik Andal Jadi Penopang Utama Upacara HUT ke-67

Rabu, 24 Desember 2025 - 09:27 WITA

Progres Proyek Jalan Nasional di NTB Capai Tahap Akhir, Satker Tegaskan Fokus pada Penyempurnaan

Sabtu, 20 Desember 2025 - 12:42 WITA

Pedagang Menjerit, Program MBG Disinyalir Buat Pasar Tradisional di Lombok Barat Sepi

Berita Terbaru