Mafia DAK NTB Disorot: APPM Tuntut APH Usut PT Titik Temu dan Oknum Pejabat Dikbud

- Wartawan

Jumat, 24 Januari 2025 - 03:08 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aksi massa APPM NTB di depan Polda NTB, menuntut pengusutan dugaan korupsi proyek DAK yang menyeret nama pejabat dan PT Titik Temu Konsultan. (Foto: Istimewa)

Aksi massa APPM NTB di depan Polda NTB, menuntut pengusutan dugaan korupsi proyek DAK yang menyeret nama pejabat dan PT Titik Temu Konsultan. (Foto: Istimewa)

Halontb.com – Dugaan mafia proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) yang mencuat di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB kian memanas. Aliansi Pemuda Peduli Masyarakat (APPM) NTB menuntut Aparat Penegak Hukum (APH) segera mengusut tuntas kasus yang menyeret nama PT Titik Temu Konsultan. Dalam aksi massa yang berlangsung di Polda NTB, APPM menuding adanya keterlibatan sejumlah pejabat dalam skema korupsi terstruktur yang telah merugikan rakyat dan dunia pendidikan di NTB.

“Proyek DAK yang seharusnya menjadi solusi atas keterbatasan sarana pendidikan di NTB, justru berubah menjadi ajang bagi segelintir oknum untuk memperkaya diri,” ujar Koordinator Lapangan APPM, Mustakim, dengan nada tegas. Menurutnya, investigasi yang dilakukan APPM menemukan indikasi kuat adanya pengumpulan fee proyek melalui PT Titik Temu Konsultan. “Fee ini dikumpulkan dari rekanan proyek dan diduga disalurkan kepada oknum-oknum pejabat terkait,” tambahnya.

Tidak berhenti di situ, APPM juga menduga keterlibatan pejabat tinggi di NTB pada periode sebelumnya serta seorang Kabid di Dikbud NTB yang menjadi aktor penting dalam mengatur skema ini. Pola pengondisian proyek disebut-sebut telah dimulai sejak tahap awal perencanaan, dengan hasil akhir berupa proyek yang jauh dari standar kualitas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dana pendidikan yang seharusnya mendorong kemajuan generasi muda, malah dijadikan ladang korupsi. Jika dibiarkan, ini akan menjadi preseden buruk bagi masa depan NTB,” ujar Mustakim.

Pengamat kebijakan publik menilai bahwa kasus ini menjadi tamparan keras bagi pemerintah daerah. “Penyalahgunaan DAK adalah pengkhianatan terhadap rakyat. Aparat penegak hukum harus mengambil langkah tegas dan transparan untuk memulihkan kepercayaan masyarakat,” jelasnya.

Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari Polda NTB terkait langkah yang akan diambil. Namun, APPM NTB menegaskan akan terus mengawal kasus ini dan mendesak agar nama-nama yang diduga terlibat, termasuk PT Titik Temu Konsultan, segera dipanggil dan diperiksa.

Skandal ini tidak hanya membuka tabir buruknya tata kelola proyek di NTB, tetapi juga menjadi ujian bagi keberanian APH untuk menindak pelaku tanpa pandang bulu. APPM NTB berjanji, jika kasus ini tidak ditangani secara serius, mereka akan membawa isu ini ke tingkat nasional untuk menuntut keadilan.

Facebook Comments Box

Editor : Reza

Berita Terkait

“Baju Seragam, Tangan Bercincin, dan Pitingan Maut” Dua Polisi Diperkarakan atas Kematian Rekan Sendiri
Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga
Lapas Lombok Barat Tegaskan Komitmen Berantas Halinar Lewat Deklarasi Nasional Imipas 2025
Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar
Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang
Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP
Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi
Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 06:48 WITA

Terang Lombok Tengah di Malam Puncak, PLN Jadi Penjaga Cahaya Perayaan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 07:01 WITA

Mandalika Hijau, Indonesia Maju: PLN Bangun Ekosistem Energi Bersih Lewat GEaaS

Rabu, 29 Oktober 2025 - 07:01 WITA

PLN UIW NTB Terangi 136 Rumah Tak Mampu, Bukti Nyata Pemerataan Energi di Pulau Seribu Masjid

Rabu, 29 Oktober 2025 - 06:53 WITA

Energi untuk Negeri: PLN Nyalakan 1.285 Desa, Nyalakan Perubahan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 06:38 WITA

PLN Bagi Diskon 50% Tambah Daya Lewat Program OOTD, Momen HLN ke-80 Jadi Kado untuk Pelanggan

Senin, 27 Oktober 2025 - 23:47 WITA

Gerakan Wakaf Difabel Berdaya: Arah Baru Ekonomi Sosial Syariah di NTB

Senin, 27 Oktober 2025 - 23:42 WITA

‘Jadi Raja di Rumah Sendiri’: Strategi Baru Bank NTB Syariah Bangkitkan Sektor Riil

Senin, 27 Oktober 2025 - 23:42 WITA

Estafet Kepemimpinan Tuntas: Nazaruddin Nahkodai Bank NTB Syariah Menuju Babak Baru Transformasi

Berita Terbaru