Halontb.com – Ramadan bukan sekadar bulan ibadah, tetapi juga momen untuk menebar kasih dan kepedulian kepada sesama. PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) kembali menunjukkan komitmennya dalam berbagi kebahagiaan dengan menyalurkan bantuan kepada mustahik di sekitar wilayah kerja mereka.
Dalam aksi sosial yang berlangsung pada Senin (24/3), PLN UIP Nusra memberikan santunan kepada 500 anak yatim dan dhuafa dari berbagai panti asuhan, serta 105 guru mengaji, marbot, dan pedagang kecil. Bantuan ini bukan sekadar donasi, tetapi juga simbol kepedulian PLN terhadap masyarakat sekitar, terutama mereka yang membutuhkan uluran tangan.
Kegiatan ini menjadi lebih bermakna karena para pegawai PLN UIP Nusra turun langsung ke lapangan untuk menyerahkan bantuan. Mereka mengunjungi panti asuhan, berdialog dengan penerima manfaat, dan memastikan bahwa bantuan yang diberikan benar-benar bermanfaat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
General Manager PLN UIP Nusra, Yasir, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari Employee Volunteer Program (EVP), di mana para pegawai didorong untuk aktif dalam kegiatan sosial guna menumbuhkan rasa empati dan solidaritas terhadap masyarakat.
“Kami ingin membangun budaya kepedulian yang tidak hanya hadir di bulan Ramadan, tetapi menjadi bagian dari nilai-nilai yang dipegang oleh seluruh insan PLN. Semoga kegiatan ini membawa manfaat bagi yang menerima maupun yang memberi,” ungkap Yasir.
Salah satu pengurus Panti Asuhan Nahdlatul Wathan, Rauhul Toyyibi, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kepedulian PLN.
“Bantuan ini sangat berarti bagi anak-anak di sini. Setiap tahun PLN selalu hadir membantu kami, dan kami sangat bersyukur atas perhatian yang diberikan. Semoga seluruh pegawai PLN selalu diberkahi dan diberikan kelancaran dalam setiap tugasnya,” ujarnya.
Dengan semangat berbagi yang terus berlanjut, PLN UIP Nusra berharap aksi ini dapat menjadi inspirasi bagi lebih banyak pihak untuk peduli terhadap sesama, menjadikan Ramadan sebagai momentum memperkuat nilai-nilai kemanusiaan dan kebersamaan.