Halontb.com – Ribuan pasang mata akan tertuju ke Indonesia akhir pekan ini, ketika Sirkuit Mandalika kembali menggelar MotoGP 2025. Demi memastikan ajang internasional itu berjalan mulus tanpa gangguan listrik, PLN menggelar Apel Siaga Kelistrikan di Posko Siaga Mandalika.
Apel dipimpin jajaran manajemen PLN UIW NTB dan diikuti langsung secara daring oleh Direktur Distribusi PLN, Arsyadany Ghana Akmalaputri. Dalam arahannya, Arsya menegaskan bahwa zero kesalahan adalah target utama. “Pasokan listrik harus bebas gangguan. Keselamatan kerja pun tak boleh diabaikan. Inilah wujud profesionalisme kita,” ucapnya.
Dengan daya mampu 401 MW dan beban puncak 359 MW, PLN memastikan cadangan daya cukup untuk mengamankan gelaran MotoGP. Sistem Zero Down Time pun dipasang di 15 venue prioritas. Skema berlapis ini menggunakan UPS, genset, dan jaringan PLN yang saling menopang agar listrik tidak putus sedetik pun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tak hanya soal infrastruktur, PLN juga mengedepankan teknologi digital. Realtime monitoring dashboard memungkinkan kondisi listrik di tiap venue terpantau detik demi detik. Keputusan cepat bisa diambil ketika terjadi indikasi gangguan.
Kesiapan PLN diperkuat 529 personel, terdiri dari pegawai, tenaga alih daya, dan tim khusus PDKB. Peralatan pendukung pun melimpah: 13 gardu bergerak, 17 UPS mobile, 6 genset, hingga puluhan kendaraan operasional. Bahkan dua unit SPKLU disiapkan untuk mendukung transportasi ramah lingkungan di kawasan sirkuit.
General Manager PLN UIW NTB, Sri Heny Purwanti, menyebut apel ini sebagai bentuk ikhtiar kolektif. “MotoGP adalah ajang dunia. PLN harus hadir bukan hanya sebagai penyedia listrik, tapi juga sebagai penjaga kepercayaan bangsa,” ujarnya.
Dengan doa bersama yang menutup apel, PLN meyakini seluruh persiapan matang ini akan menjadikan MotoGP Mandalika 2025 berlangsung tanpa hambatan, membawa nama baik Indonesia bersinar di panggung dunia.