Bank NTB Syariah Jawab Tuduhan Miring Soal Produk Pembiayaan Sapi

- Wartawan

Senin, 29 Mei 2023 - 03:10 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Ilustrasi peternakan sapi

Foto: Ilustrasi peternakan sapi

Halontb.com –  Beberapa hari terakhir beredar informasi peternak sapi di Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah yang mengeluhkan spesifikasi sapi yang diterima tidak sesuai harga dalam produk pembiayaan dengan Bank NTB Syariah. Bank NTB Syariah menjadi sasaran tuduhan, disebut memaksa peternak sapi menerima sapi yang tidak sesuai spesifikasi.

Bank NTB Syariah angkat bicara menjawab soal tuduhan miring tersebut. 

Corporate Communication Bank NTB Syariah, M. Arif Sanjani menjelaskan bahwa salah satu tujuan pembiayaan yang ada di Bank NTB Syariah adalah untuk  penggemukan sapi dengan kisaran waktu tertentu untuk mencapai bobot sapi yang siap untuk dijual. Bakalan sapi yang disiapkan umumnya memiliki bobot kisaran 200 kilogram hingga 230 kilogram. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Nantinya petani atau kelompok tani akan memilih sendiri bakalan yang disediakan supplier sehingga mustahil jika disebut tidak sesuai spesifikasi. Kemudian sapi tersebut dipelihara oleh petani untuk penggemukan dengan harapan bakalan sapi tersebut akan tumbuh menjadi lebih besar untuk kemudian dijual. 

“Mereka (petani) yang memilih sendiri bakalan mana yang diinginkan untuk dibawa pulang dan digemukan. Mereka (petani) menerima di tempat dan memilih sendiri. Jika ada yang bermasalah pasti dikembalikan”, Arif menjelaskan, Minggu, 28 Mei 2023.

Kalau besar hasil penggemukan baru dijual. Hasil penjualannya yang kemudian dibagi hasil. 

“Hasil penjualan sapi tersebut akan dibagi hasil melalui pola kerja sama (musyarakah),” Arif menambahkan.

Arif menjelaskan bahwa itu bukan merupakan program, tetapi produk pembiayaan. Perbedaannya sangat jauh sekali.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

PLN Tingkatkan Keandalan Listrik Sumbawa, Pastikan Sistem Transmisi Tetap Prima
Kolaborasi Bank NTB Syariah dan HARSA NTB: Menyalakan Harapan Kemandirian Difabel Lewat Inklusi Keuangan
Wakaf Jadi Motor Ekonomi Umat, Bank NTB Syariah Luncurkan Program Inovatif untuk Difabel
Gerakan Wakaf Difabel Berdaya: Arah Baru Ekonomi Sosial Syariah di NTB
‘Jadi Raja di Rumah Sendiri’: Strategi Baru Bank NTB Syariah Bangkitkan Sektor Riil
Estafet Kepemimpinan Tuntas: Nazaruddin Nahkodai Bank NTB Syariah Menuju Babak Baru Transformasi
Waktu Mepet, Satker PJN I NTB Pastikan Proyek IJD Puluhan Miliar Tuntas dan Tepat Sasaran
Mandalika Hijau, Indonesia Maju: PLN Bangun Ekosistem Energi Bersih Lewat GEaaS

Berita Terkait

Minggu, 2 November 2025 - 14:14 WITA

Uang Masuk Jadi Tiket Kerja ? Bupati Lombok Barat: Laporkan, Jangan Diam !

Kamis, 30 Oktober 2025 - 10:38 WITA

Kisruh Penutupan SPPG Montong Are 2: Kepala SPPG Sebut Anggaran Belum Turun, Yayasan Agniya Bantah Saldo Masih Rp297 Juta

Senin, 27 Oktober 2025 - 23:37 WITA

Kursi Roda Bicara Lebih Lantang dari Janji: Dinsos Lobar Buktikan Aksi, Bukan Retorika

Selasa, 21 Oktober 2025 - 06:40 WITA

Kejari Mataram Hadir di Sekolah: Bangun Kesadaran Hukum Siswa Lewat Upacara dan Program “Jaksa Menjawab”

Senin, 20 Oktober 2025 - 14:11 WITA

Pembangunan Inklusif NTB: Dari Irigasi hingga Samota, Pemerintah Tancap Gas Wujudkan Akses Merata

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 02:12 WITA

RSUD KLU Roboh di Tengah Gelombang Aksi: Direktur Mundur, Rakyat Menolak ‘Tambal Sulam’ Sistem Bobrok

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 08:47 WITA

Semarak Hultah akbar ke-90 NWDI di Anjani: Dari Jalan Sehat, Marathon, Pawai Sepeda Motor, Pawai Alegoris hingga Do’a untuk Bangsa

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:30 WITA

Pemuda Pancasila NTB Teguhkan Dukungan untuk Yapto: Empat Dekade Kiprah, Satu Semangat Pancasila

Berita Terbaru