Halontb.com – Ketika dunia menyaksikan meningkatnya ketegangan antara Iran dan Israel, suara kuat dan jernih datang dari Indonesia Timur. Saiful Hadi, Ketua Umum Liga Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI), menyerukan agar Indonesia tidak terjebak dalam kebisuan. Ia meminta Presiden Prabowo Subianto untuk menginisiasi langkah diplomatik global guna meredakan konflik yang telah menelan banyak korban sipil dan memperparah luka dunia Islam.
Dalam wawancara khusus pada Selasa (24/6) di Mataram, Saiful menyampaikan bahwa dalam krisis seperti ini, dunia membutuhkan sosok pemimpin yang tidak hanya bicara dalam forum, tetapi mampu menghadirkan solusi konkret.
“Kita punya sejarah panjang dalam memperjuangkan perdamaian. Prabowo, dengan segala pengalaman dan posisinya hari ini, bisa menjadi simbol dari upaya perdamaian yang nyata,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menjelaskan bahwa Indonesia memiliki posisi unik sebagai negara berpenduduk Muslim terbesar dan sekaligus negara demokrasi yang disegani. Perpaduan ini, kata Saiful, menjadikan Indonesia memiliki legitimasi moral untuk mengintervensi secara diplomatis dalam konflik Iran–Israel.
“Kalau kita hanya diam, kita mengingkari jati diri bangsa yang selama ini berdiri untuk kemanusiaan,” ucapnya dengan tegas.
Liga NWDI yang tumbuh dari tradisi pesantren dan pergerakan sosial, menjadikan dakwah damai sebagai poros utama perjuangannya. Menurut Saiful, saat umat Islam di berbagai negara tercerai-berai oleh konflik, Indonesia harus mampu menjadi penyambung suara yang menyerukan kedamaian, bukan memperpanjang narasi kebencian.
Seruan ini bukan tanpa dasar. Dalam sejarah modern, Indonesia pernah berperan dalam mendamaikan banyak negara dari Asia hingga Afrika. Kini, di bawah kepemimpinan Prabowo, Saiful menilai saatnya Indonesia kembali menunjukkan watak dasarnya: pemersatu, pembela yang tertindas, dan pelopor perdamaian.
“Jika kita tidak hadir saat dunia butuh suara damai, kita akan kehilangan posisi kita sebagai bangsa yang beradab. Saya percaya Prabowo memahami hal ini,” pungkas Saiful.






