Halontb.com – PLN NTB kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat melalui program TJSL PLN Peduli. Kali ini, Dusun Besari, Desa Gangga, Kabupaten Lombok Utara, menjadi sasaran program pemberdayaan yang berfokus pada pengolahan kelor sebagai produk bernilai ekonomi. Langkah ini tidak hanya menciptakan peluang usaha baru, tetapi juga memberdayakan perempuan desa untuk menjadi pelaku utama dalam transformasi ekonomi.
Program ini dimulai dengan pelatihan intensif yang diikuti oleh 15 perempuan Dusun Besari. Mereka diajarkan mulai dari cara membudidayakan kelor, mengolah daun menjadi bahan baku kering, hingga teknik pembuatan produk olahan seperti teh dan kue kelor. Untuk mendukung keberhasilan program, PLN NTB menyediakan fasilitas lengkap berupa mesin penggilingan, tempat pengeringan, dan rumah produksi yang siap digunakan oleh kelompok perempuan tersebut.
Dalam rangka menjamin keberlanjutan bahan baku, PLN memanfaatkan 11 are lahan desa sebagai kebun kelor dan mendorong warga untuk menanam kelor di pekarangan rumah masing-masing. Langkah ini tidak hanya memastikan pasokan yang cukup tetapi juga memaksimalkan penggunaan lahan tidak produktif di desa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hasilnya, kelompok perempuan Dusun Besari kini telah menjalin kerja sama dengan perusahaan lokal untuk memasok daun kelor setengah jadi. Produk-produk seperti teh dan kue kelor mulai memasuki pasar lokal dan mendapat respons positif. Ke depan, PLN NTB berkomitmen untuk membantu kelompok ini menciptakan merek produk sendiri yang mampu bersaing di tingkat nasional.
Kepala Dusun Besari, Sahadun, mengungkapkan rasa syukurnya. “Kami tidak pernah membayangkan potensi kelor bisa sedemikian besar. Berkat PLN NTB, kami mendapat ilmu, fasilitas, dan peluang usaha yang membuka jalan bagi perempuan di desa kami untuk lebih mandiri. Kami optimis produk dari Dusun Besari akan dikenal lebih luas,” ujarnya.
Menurut General Manager PLN NTB, Sudjarwo, program ini tidak hanya berfokus pada hasil ekonomi tetapi juga mengedepankan keberlanjutan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. “Kami percaya bahwa pembangunan berkelanjutan harus dimulai dari akar rumput, dengan memberdayakan masyarakat melalui inovasi lokal seperti ini,” katanya.
Dengan tekad untuk terus berkontribusi, PLN NTB menjadikan program TJSL sebagai jembatan antara keberlanjutan lingkungan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dusun Besari kini menjadi contoh nyata bagaimana potensi lokal dapat diubah menjadi harapan baru yang menjanjikan masa depan lebih baik.
