Bulan Pertama, Program TJSL PLN NTB Telah Entaskan 63,7% Kasus Stunting

- Wartawan

Rabu, 7 Februari 2024 - 05:06 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Halontb.com – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) berkolaborasi dengan Komunitas Srikandi PLN, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN dan Dinas Kesehatan, melaksanakan program penanganan stunting yang dimulai sejak tanggal 7 Desember 2023 silam. Program pengentasan stunting ini akan dilaksanakan dalam 3 bulan secara berturut-turut yang akan berakhir pada tanggal 7 Maret 2024. 

Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Sambik Bangkol Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara. Sementara itu, di pulau Sumbawa, dilaksanakan di Desa Penyaring, Desa Baru Tahan, Desa Sebewe Kecamatan Moyo Utara. Program penanganan stunting ini menyasar desa-desa yang yang memiliki tingkat stunting yang cukup tinggi. Koordinasi secara intens juga dilakukan dengan Dinas Kesehatan Kecamatan dan Aparatur Desa setempat serta para kader Posyandu.

Program Penanganan stunting PLN NTB dilaksanakan dengan memberikan asupan makanan rutin selama 5 hari tiap pekannya dalam 3 bulan berturut-turut. Kader Posyandu di masing-masing Dusun bertugas menakar kadar gizi dan memasak makanan yang akan diberikan. Hasilnya, pada akhir bulan pertama program penanganan stunting digulirkan, tercatat sebanyak 63,7% dari 185 target anak yang mengalami stunting di masing-masing desa tersebut telah menunjukkan hasil positif, baik dari peningkatan berat badan maupun dari penambahan tinggi badannya. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Srikandi PLN NTB, Alfi Laili Fauziah, mengatakan bahwa program penanganan stunting sengaja dibuat menjadi 3 bulan agar dampak program bisa diukur dan memberikan dampak maksimal terhadap penanganan stunting di NTB. “Program kali ini kami buat berbeda, yakni di durasi pelaksanaannya menjadi selama 3 bulan. Kami ingin agar program ini bukan menjadi kegiatan ceremony biasa, namun bisa memberikan kemanfaatan terhadap tujuan awal program ini, yakni NTB bebas dari stunting”, tutur Alfi.

Di tempat terpisah, Kepala Tata Usaha UPT BLUD Puskesmas Gangga, Nurhayati, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kepedulian PLN terhadap penanganan stunting di provinsi NTB. Beliau optimis dengan adanya program semacam ini yang dilaksanakan secara konsisten akan membantu pemerintah daerah di dalam menangani kasus stunting. “Terimakasih kepada PLN telah mengawali model program penanganan stunting dari BUMN, harapan kami model program serupa bisa dijadikan acuan oleh instansi lainnya yang berkenan melaksanakan program serupa. Kami yakin dengan kolaborasi bersama oleh seluruh elemen, stunting di NTB bisa kita entaskan bersama”, ujar Nurhayati.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Camat Moyo Utara Kabupaten Sumbawa, Muhammad Nur, S.STP. Ia bersyukur bahwa masih ada yang peduli terhadap tumbuh kembang anak di wilayah NTB. “Kami bersyukur atas kepedulian PLN terhadap permasalahan stunting yang dihadapi oleh anak-anak di NTB. Penting bagi kita semua untuk menjaga tumbuh kembang anak agar nantinya generasi penerus di provinsi NTB menjadi generasi emas yang membawa kemajuan bagi daerahnya”, tutur Muhammad Nur, S.STP.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Jamin Keandalan Listrik, PLN Siapkan Ribuan Posko Siaga Sambut Natal dan Tahun Baru
Natal Khidmat Tanpa Hambatan, PLN NTB Siagakan Ratusan Personel dan Teknologi Mutakhir
Kesiapan PLN NTB Sambut Libur Akhir Tahun 2025, Kolaborasi dengan BPH Migas dan Pemerintah Dipuji
PLN dan Sekolah Literasi Rinjani: Cetak Agen Perubahan Lewat Kampanye Kreatif Bahaya Pernikahan Dini
PLTMGU Lombok Peaker Beralih ke Gas, PLN Pastikan Keandalan Listrik Selama Nataru
PLN Kerahkan Ribuan Personel dan 164 Posko Siaga, Natal dan Tahun Baru di NTB Bebas Gangguan Listrik
PLN Hadapi Cuaca Ekstrem, Tim Siang-Malam Pastikan Listrik di NTB Kembali Normal
Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim, PLN NTB Pastikan Keandalan Listrik Selama Nataru

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru