Lokasi pembangunan proyek PLTP Mataloko berkapasitas 2 x 10 MW yang terletak di kecamatan Golewa ini akan digarap di atas lahan seluas 10,8 hektar. Tak sedikit di antara warga sekitar lahan pembangunan mendukung upaya PT PLN (Persero) dalam menambah pasokan listrik di NTT melalui pengembangan PLTP Mataloko ini.
“Sebagai masyarakat, kami mendukung PLN mengembangkan potensi energi panas bumi saat ini menjadi prioritas dan sangat dinantikan,” tutur Emanuel Bay, warga yang berdekatan langsung pada lokasi pemboran wallped D di desa Ulubelu.
Proyek pembangunan PLTP Mataloko saat ini, menurut Emanuel Bay, jauh lebih baik dari yang sebelumnya. Sebab, PT PLN (Persero) secara intens melibatkan tokoh-tokoh masyarakat dan warga sekitar melalui pendekatan yang humanis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Senada dengan Emanuel Bay, tokoh masyarakat di wilayah sekitar proyek PLTP Mataloko, Yohanes Wegu, juga menyambut baik program pembangunan pengembangan energi panas bumi Mataloko. Keterlibatannya dalam proyek ini telah menggugah hati Yohanes Wegu serta warga lainnya untuk turut menyukses pengembangan PLTP Mataloko.
“Yang paling pertama kami menyambut baik program ini karena selama prosesnya pihak PLN selalu menggandeng kami sebagai tokoh masyarakat,” ujar Yohanes.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya






