Disatroni Rampok Bersenjatakan Parang, Indomaret Depan Bandara Rugi Rp 17 Juta

- Wartawan

Minggu, 7 Mei 2023 - 01:20 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Video detik-detik perampokan minimarket Indomaret di depan Bandara Lombok,Sabtu pagi, (6/5/2023). Foto: istimewa

Video detik-detik perampokan minimarket Indomaret di depan Bandara Lombok,Sabtu pagi, (6/5/2023). Foto: istimewa

Halontb.com – Toko Indomaret di depan Bandara Lombok di Desa Tanak Awu, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah disatroni rampok, Sabtu (6/5/2023) pagi sekitar pukul 07.43 WITA.

Aksi perampokan itu terekam jelas di CCTV toko. Informasi yang berhasil dihimpun bahwa aksi perampokan ini berawal dari karyawati Indomaret yang diketahui bernama Eni Kurniawati sedang shift pagi.

Ia sedang bersiap membuka toko pukul 06.30 WITA. Namun ternyata tiba-tiba datang pelaku yang mengenakan sweater hitam dan menggunakan masker masuk ke dalam toko dan menodongkan parang kepada Eni Kurniawati yang saat itu sedang berada di meja kasir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dari video CCTV yang ada di dalam Indomaret tersebut, terlihat pelaku menodongkan parang. Tampak karyawati tersebut sangat ketakutan. Terlebih pelaku menghampiri korban ke meja kasir.

Karena karyawan sudah tidak berdaya dan merasa ketakutan, akhirnya ia  menyerahkan HP ke pelaku. Kemudian pelaku juga menggasak uang tunai yang ada di dalam meja kasir sekitar Rp 17 juta.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Ketika Tanah Negara ‘Disulap’ Jadi Milik Pribadi: Praperadilan Mantan Pejabat BPN Ambruk di Mataram
“Baju Seragam, Tangan Bercincin, dan Pitingan Maut” Dua Polisi Diperkarakan atas Kematian Rekan Sendiri
Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga
Lapas Lombok Barat Tegaskan Komitmen Berantas Halinar Lewat Deklarasi Nasional Imipas 2025
Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar
Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang
Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP
Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Berita Terkait

Minggu, 2 November 2025 - 14:14 WITA

Uang Masuk Jadi Tiket Kerja ? Bupati Lombok Barat: Laporkan, Jangan Diam !

Kamis, 30 Oktober 2025 - 10:38 WITA

Kisruh Penutupan SPPG Montong Are 2: Kepala SPPG Sebut Anggaran Belum Turun, Yayasan Agniya Bantah Saldo Masih Rp297 Juta

Senin, 27 Oktober 2025 - 23:37 WITA

Kursi Roda Bicara Lebih Lantang dari Janji: Dinsos Lobar Buktikan Aksi, Bukan Retorika

Selasa, 21 Oktober 2025 - 06:40 WITA

Kejari Mataram Hadir di Sekolah: Bangun Kesadaran Hukum Siswa Lewat Upacara dan Program “Jaksa Menjawab”

Senin, 20 Oktober 2025 - 14:11 WITA

Pembangunan Inklusif NTB: Dari Irigasi hingga Samota, Pemerintah Tancap Gas Wujudkan Akses Merata

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 02:12 WITA

RSUD KLU Roboh di Tengah Gelombang Aksi: Direktur Mundur, Rakyat Menolak ‘Tambal Sulam’ Sistem Bobrok

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 08:47 WITA

Semarak Hultah akbar ke-90 NWDI di Anjani: Dari Jalan Sehat, Marathon, Pawai Sepeda Motor, Pawai Alegoris hingga Do’a untuk Bangsa

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:30 WITA

Pemuda Pancasila NTB Teguhkan Dukungan untuk Yapto: Empat Dekade Kiprah, Satu Semangat Pancasila

Berita Terbaru