Transformasi Energi di Tangan Prabowo: Labuan Bajo Kini Tersambung Jaringan Listrik Nasional

- Wartawan

Selasa, 21 Januari 2025 - 15:18 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keterangan Foto:
Presiden Prabowo Subianto meresmikan proyek kelistrikan dari PLTA Jatigede, Sumedang, didampingi Menteri ESDM dan pejabat terkait, simbolisasi langkah Indonesia menuju kemandirian energi. (Foto: Dok. PLN)

Keterangan Foto: Presiden Prabowo Subianto meresmikan proyek kelistrikan dari PLTA Jatigede, Sumedang, didampingi Menteri ESDM dan pejabat terkait, simbolisasi langkah Indonesia menuju kemandirian energi. (Foto: Dok. PLN)

Halontb.com – Peresmian 37 proyek kelistrikan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto menandai langkah besar Indonesia menuju kemandirian energi. Senin (20/1/2025), proyek-proyek yang tersebar di 18 provinsi ini resmi beroperasi, termasuk tiga proyek strategis di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT.

Ketiga proyek tersebut adalah SUTT 70 kV GI PLTMG Flores – GI Labuan Bajo, GI 66 kV PLTMG Flores, dan GI 66 kV Labuan Bajo, yang telah berfungsi sejak Oktober 2024. Infrastruktur ini kini menghubungkan sistem kelistrikan Flores dari ujung barat di Labuan Bajo hingga ke Maumere, membawa dampak positif langsung bagi masyarakat.

Presiden Prabowo meresmikan proyek ini secara simbolis dari PLTA Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, didampingi Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri PUPR Dodi Hanggoda, dan Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo. Dalam sambutannya, Prabowo menekankan bahwa energi adalah pilar utama untuk mencapai transformasi nasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Untuk menjadi negara maju, kita harus memastikan seluruh rakyat memiliki akses terhadap energi yang stabil dan berkelanjutan. Ini adalah modal utama kita untuk menghapus kemiskinan dan mendorong Indonesia menjadi negara industri,” kata Prabowo.

Di Labuan Bajo, proyek kelistrikan ini disambut hangat oleh masyarakat. General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra), Yasir, menjelaskan bahwa suplai listrik kini jauh lebih andal, mendukung kebutuhan rumah tangga hingga pariwisata.

“Labuan Bajo sebagai destinasi super prioritas kini memiliki suplai listrik yang stabil. Sistem Flores yang terhubung dari barat ke timur memastikan tidak ada lagi gangguan besar yang menghambat aktivitas masyarakat,” jelas Yasir.

Proyek ini tidak hanya memperkuat sektor ketenagalistrikan tetapi juga membuka peluang besar bagi pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor pariwisata dan industri kreatif. Dengan infrastruktur yang semakin andal, Labuan Bajo kini menjadi bukti nyata keberhasilan pembangunan energi Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Waktu Mepet, Satker PJN I NTB Pastikan Proyek IJD Puluhan Miliar Tuntas dan Tepat Sasaran
Dari Lombok untuk Indonesia: ICATEI 2025 Dorong Transisi Energi Bersih dan Berkelanjutan
Jalan Pesanggrahan–Kumbak Dibangun, Petani Lombok Barat Sambut Harapan Baru
Akses Ekonomi dan Wisata Lombok Timur Siap Terdongkrak, Tiga Proyek IJD Segera Dikebut
PLN Jaga Wajah Indonesia di Mata Dunia Lewat Keandalan Listrik MotoGP Mandalika 2025
PLN UIW NTB Tegaskan Komitmen Transisi Energi Melalui PLTS Sengkol
Dari Santong ke Masa Depan: PLN Pacu Akselerasi Energi Terbarukan di NTB
Bank NTB Syariah Buktikan Daya Saing, Catat Miliaran Transaksi di Ajang Literasi Keuangan

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru