Dari Santong ke Masa Depan: PLN Pacu Akselerasi Energi Terbarukan di NTB

- Wartawan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 10:32 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemeriksaan operasional PLTMH Santong untuk memastikan pembangkit berjalan optimal dan ramah lingkungan. (Foto: Dok. PLN)

Pemeriksaan operasional PLTMH Santong untuk memastikan pembangkit berjalan optimal dan ramah lingkungan. (Foto: Dok. PLN)

Halontb.com – Penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) kini bukan lagi pilihan, melainkan keharusan dalam transisi energi nasional. PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) menjawab tantangan ini dengan langkah nyata: memperkuat tata kelola lingkungan di PLTMH Santong, salah satu pionir energi terbarukan di daerah ini.

Melalui kolaborasi strategis dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) NTB, PLN melakukan pembinaan serta evaluasi menyeluruh terhadap kepatuhan lingkungan pembangkit. Mulai dari pengelolaan limbah, kesiapan fasilitas pendukung, hingga sistem monitoring operasional — semuanya ditinjau untuk memastikan keberlanjutan jangka panjang.

“Setiap tetes air di Santong adalah investasi masa depan energi bersih NTB. Kami ingin memastikan pembangkit ini dikelola dengan standar terbaik,” ujar Anton Wibisono, Manager PLN UPK Lombok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dengan kapasitas 1 MW dan produksi energi 3.350 MWh per tahun, PLTMH Santong telah menerangi ribuan rumah dan menjadi bagian penting dari sistem kelistrikan hijau NTB.

General Manager PLN UIW NTB, Sri Heny Purwanti, menambahkan bahwa penguatan ESG adalah bagian dari strategi besar PLN menuju target Net Zero Emission 2060. “NTB punya potensi luar biasa. Jika dikelola konsisten, wilayah ini bisa menjadi role model energi bersih nasional,” ungkapnya.

PLN kini mengelola 19 unit pembangkit EBT di NTB dengan kapasitas total 37,604 MW. Dalam lima tahun ke depan, PLN menargetkan bauran energi bersih naik hingga 20 persen, dan 25,13 persen pada 2034. Transisi ini bukan sekadar pembangunan infrastruktur, tapi juga gerakan kolektif menuju masa depan yang lebih hijau.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Waktu Mepet, Satker PJN I NTB Pastikan Proyek IJD Puluhan Miliar Tuntas dan Tepat Sasaran
Dari Lombok untuk Indonesia: ICATEI 2025 Dorong Transisi Energi Bersih dan Berkelanjutan
Jalan Pesanggrahan–Kumbak Dibangun, Petani Lombok Barat Sambut Harapan Baru
Akses Ekonomi dan Wisata Lombok Timur Siap Terdongkrak, Tiga Proyek IJD Segera Dikebut
PLN Jaga Wajah Indonesia di Mata Dunia Lewat Keandalan Listrik MotoGP Mandalika 2025
PLN UIW NTB Tegaskan Komitmen Transisi Energi Melalui PLTS Sengkol
Bank NTB Syariah Buktikan Daya Saing, Catat Miliaran Transaksi di Ajang Literasi Keuangan
SPKLU PLN Jadi Sorotan di MotoGP Mandalika: Bukti Nyata Lompatan Teknologi Hijau Indonesia

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru