Halontb.com – Burung Murai Batu bernama Equalizer, membuat kejutan di event Oriq Jaya Indonesia dalam Reyalita Cup 3, Minggu (21/4/2024).
Berbekal materi isian lengkap dan durasi sampai tuntas, murai bernomor 28 ini membuat juri tak bisa meremehkannya. Yup, Equalizer pun menyabet juara 1 di kelas utama piala Reyalita Cup 3.
Adam, sang perawat Equalizer tampak sumringah. Warga Kelurahan Cakra Selatan, Cakranegara, Kota Mataram dan tergabung di Majapahit sf ini merasa puas.Murai batu yang dirawatnya, lagi-lagi membawa hasil memuaskan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Di event bergengsi ini tentu bikin bahagia. Jadi tidak sia-sia saya merawatnya,” kenang dia usai lomba kelas utama murai batu, kepada Seputarntb.com.
Equalizer adalah burung ocehan murai batu yang dirawat sudah mulai dewasa. Sederet prestasi gemilang yang pernah disabet diantaranya: AMM Bali, SML Lombok, BnR Bali, Oriq Jaya NTB, BnR NTB, NZR NTB,RI NTB dan sekarang Reyalita Cup 3 feat Oriq Jaya NTB.

Untuk diketahui, kelas utama murai ini sebagai kasta tertinggi. Dimana tidak banyak burung yang bisa mengikuti lomba.
Di kelas ini hanya ada 16 ekor burung saja, atau biasa disebut dengan G16. Uang pendaftaran dari semua peserta yakni masing-masing Rp 1 juta, tetap menggunakan sistem persentase yang diberikan kepada pemenang.
“Panitia atau penyelenggara tetap menggunakan sistem persentase tujuan supaya kami adil tidak membeda-bedakan dengan kelas lainnya,” ungkap Ketua DPW Oriq Jaya NTB Komang Sweca Negare
Kelas ini, menurut pria asal Suranadi, Narmada, Lombok Barat, betul-betul sebagai kelas tertinggi. Kelas G16 ini, dijelaskan dia, penilaiannya dititik beratkan pada kualitas burung.
“Event burung ocehan yang kami kelola sudah bergeser, bukan sekadar ramai atau unggul dari sisi materi saja, akan tetapi kualitas itu menyeluruh, mulai burung, juri dan lainnya,” ungkapnya.