Halontb.com – Langit cerah di atas Lombok mengiringi langkah Komisaris Independen PT PLN (Persero), Dr. H. Ali Masykur Musa, M.Si., M.Hum., saat meninjau langsung dua titik penting kelistrikan NTB, Sabtu (12/7). Dalam kunjungan strategis ini, ia tidak hanya berbicara tentang angka dan kapasitas, tetapi lebih jauh, tentang visi, kolaborasi, dan tanggung jawab sosial menghadapi perubahan zaman.
Kunjungan dimulai dari Lombok Control Center, pusat pantauan canggih yang menjadi otak dari distribusi listrik di wilayah NTB. Ali Masykur menggarisbawahi urgensi digitalisasi dan integrasi sistem dalam menghadirkan pelayanan yang cepat, tepat, dan dapat diandalkan. “Setiap detik dalam sistem ini menentukan kenyamanan hidup banyak orang. Maka akurasi dan kesiapan kita harus selalu prima,” katanya serius.
Ia lalu melanjutkan perjalanan ke PLTG Lombok Peaker, pembangkit utama berkapasitas 150 MW yang selama ini menjadi tulang punggung pasokan listrik Lombok. Di tengah gemuruh mesin dan semangat para teknisi, Ali menyampaikan apresiasinya atas peran pembangkit dalam menopang kebutuhan listrik harian masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Yang kita jaga di sini bukan sekadar mesin, tapi nyawa sistem. Pembangkit ini adalah simbol stabilitas. Namun ke depan, energi ramah lingkungan harus jadi prioritas. Kita punya tanggung jawab moral untuk menjaga bumi,” tuturnya.
Ia menekankan bahwa tantangan besar seperti perubahan iklim dan ketergantungan pada energi fosil harus dijawab dengan kolaborasi lintas sektor. “PLN tidak bisa berjalan sendiri. Perlu sinergi aktif dari semua pihak, dari level manajemen hingga petugas lapangan, dari pemerintah hingga pelanggan,” ujar Ali dengan penuh keyakinan.
General Manager PLN UIW NTB, Sri Heny Purwanti, yang mendampingi kunjungan tersebut menyampaikan bahwa arahan dari komisaris akan menjadi panduan strategis bagi PLN NTB. “Kami siap menyelaraskan operasional harian dengan arah besar transisi energi. Ini adalah tantangan sekaligus peluang,” katanya.
Di tengah era disrupsi energi global, kunjungan ini menjadi titik balik semangat PLN NTB untuk terus bertransformasi dari sekadar penyedia daya menjadi penggerak peradaban baru yang lebih hijau, lebih cerdas, dan lebih berkeadilan.






