Festival Dana Mbojo 2025 Berlangsung Meriah, PLN Kawal Kelistrikan Tanpa Gangguan

- Wartawan

Selasa, 15 Juli 2025 - 04:59 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dengan alat komunikasi di tangan, petugas PLN siap siaga menjaga kelancaran pasokan energi di tengah semarak Festival Pesona Danau Tambora. (Foto: Dok. PLN)

Dengan alat komunikasi di tangan, petugas PLN siap siaga menjaga kelancaran pasokan energi di tengah semarak Festival Pesona Danau Tambora. (Foto: Dok. PLN)

Halontb.com – Dalam sebuah perayaan yang menyatukan budaya, ekonomi, dan identitas daerah, kehadiran energi tak hanya dalam bentuk tarian dan suara, tapi juga dalam bentuk aliran listrik yang menopang semuanya. Itulah peran penting yang dimainkan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam Festival Pesona Dana Mbojo 2025.

Festival yang digelar pada 10–12 Juli 2025 di Halaman Kantor Bupati Bima menjadi magnet ribuan warga dari berbagai penjuru. Mengusung tema “Dana Mbojo Menyapa – Dari Bima untuk Indonesia,” perayaan ini tak sekadar menjadi pertunjukan budaya, tapi juga ajang pemberdayaan ekonomi melalui pameran UMKM dan kegiatan interaktif lainnya.

PLN hadir dengan misi khusus: memastikan bahwa perayaan rakyat ini berlangsung dengan dukungan kelistrikan yang andal dan tanpa gangguan. Melalui PLN UP3 Bima dan ULP Woha, PLN menyiagakan sumber daya dan infrastruktur yang mumpuni—mulai dari Unit Gardu Bergerak (UGB) 250 kVA hingga genset 100 kVA sebagai back-up. Tapi lebih dari sekadar kesiapan alat, PLN juga menurunkan tim teknis yang berjaga penuh selama tiga hari penuh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kehadiran listrik yang stabil di festival ini mencerminkan filosofi kami bahwa energi bukan hanya untuk industri dan rumah, tapi juga untuk ruang sosial dan budaya masyarakat,” kata General Manager PLN UIW NTB, Sri Heny Purwanti.

Ia menambahkan bahwa perayaan seperti Festival Dana Mbojo menunjukkan betapa pentingnya listrik sebagai sarana pemersatu. “Kami ingin listrik jadi medium yang menyambungkan harapan, memperkuat ekonomi rakyat, dan menjaga nyala budaya lokal,” ujar Heny.

PLN tidak hanya bekerja di balik layar. Di tengah keramaian festival, PLN membuka booth khusus untuk mengedukasi masyarakat tentang penggunaan listrik yang aman, pengenalan layanan PLN Mobile, hingga kampanye energi bersih. Respons masyarakat pun positif, terutama generasi muda yang mulai melek terhadap teknologi kelistrikan.

Di lapangan, koordinasi teknis PLN UP3 Bima menjadi kunci keberhasilan. “Kami pastikan semua titik kritis, dari panggung utama hingga stan UMKM, diawasi dan terjaga. Tak ada ruang untuk error,” jelas Manager PLN UP3 Bima, Syaiful Hannan.

Keberhasilan ini menunjukkan bahwa sebuah festival rakyat bisa berjalan lancar jika didukung oleh infrastruktur yang kuat dan komitmen pelayanan publik yang tinggi. PLN sekali lagi membuktikan bahwa listrik bukan sekadar kebutuhan teknis, tetapi juga bagian dari peradaban dan perayaan kebersamaan.

Melalui Festival Dana Mbojo, PLN menyalakan bukan hanya lampu-lampu dan panggung, tetapi juga harapan baru masyarakat Bima menuju masa depan yang lebih terang, lebih mandiri, dan lebih berdaya.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Waktu Mepet, Satker PJN I NTB Pastikan Proyek IJD Puluhan Miliar Tuntas dan Tepat Sasaran
Dari Lombok untuk Indonesia: ICATEI 2025 Dorong Transisi Energi Bersih dan Berkelanjutan
Jalan Pesanggrahan–Kumbak Dibangun, Petani Lombok Barat Sambut Harapan Baru
Akses Ekonomi dan Wisata Lombok Timur Siap Terdongkrak, Tiga Proyek IJD Segera Dikebut
PLN Jaga Wajah Indonesia di Mata Dunia Lewat Keandalan Listrik MotoGP Mandalika 2025
PLN UIW NTB Tegaskan Komitmen Transisi Energi Melalui PLTS Sengkol
Dari Santong ke Masa Depan: PLN Pacu Akselerasi Energi Terbarukan di NTB
Bank NTB Syariah Buktikan Daya Saing, Catat Miliaran Transaksi di Ajang Literasi Keuangan

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru