Di Balik Terangnya MTQ Lombok Tengah, Ada PLN yang Tak Pernah Tidur

- Wartawan

Selasa, 8 Juli 2025 - 00:51 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana khidmat penutupan MTQ ke-31 Kabupaten Lombok Tengah di Masjid Agung Praya, saat para pemenang menerima penghargaan di panggung utama yang megah dan penuh cahaya. (Foto: Dok. PLN)

Suasana khidmat penutupan MTQ ke-31 Kabupaten Lombok Tengah di Masjid Agung Praya, saat para pemenang menerima penghargaan di panggung utama yang megah dan penuh cahaya. (Foto: Dok. PLN)

Halontb.com – Di tengah kekhidmatan malam penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-31 Kabupaten Lombok Tengah, tak banyak yang tahu bahwa ada pasukan senyap dari PT PLN (Persero) yang selama sepekan terakhir tak pernah tidur. Mereka bukan tampil di panggung utama, tapi justru di balik layar menjaga agar satu pun lampu tak berkedip, dan suara merdu para qari tak terputus oleh gelap.

Melalui PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dan PLN ULP Praya, pasokan listrik pada MTQ ke-31 dikawal secara cermat. Dua penyulang Praya Kota dan Batujai disiapkan sebagai jalur utama dan cadangan. Keandalan listrik dijaga tanpa kompromi, karena bagi PLN, cahaya bukan sekadar arus, tetapi juga simbol keberlangsungan nilai-nilai spiritual dan sosial masyarakat.

“PLN hadir bukan hanya sebagai penyedia listrik. Kami hadir sebagai bagian dari masyarakat yang turut bertanggung jawab menjaga ruang-ruang publik yang sarat makna, seperti MTQ ini,” kata Sri Heny Purwanti, General Manager PLN UIW NTB.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selama pelaksanaan MTQ, tim teknis PLN bersiaga penuh, melakukan pemantauan sistem dan menyiapkan respons cepat untuk mengantisipasi gangguan yang mungkin terjadi. Namun nyatanya, hingga akhir acara, tak ada satu pun insiden kelistrikan tercatat.

Ucapan terima kasih pun datang dari Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri. Ia menyampaikan bahwa keandalan listrik sangat vital, terutama dalam pelaksanaan acara yang menyedot perhatian publik dalam skala besar. “Terima kasih kepada PLN yang telah bekerja profesional. Stabilnya kelistrikan menjadi salah satu faktor utama suksesnya MTQ ini,” ujarnya.

Manager PLN ULP Praya, Rezha Muhabid, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini bukan kerja semalam. “Kami lakukan simulasi, pengecekan teknis, dan koordinasi sejak jauh hari. Kami tidak ingin ada celah sedikit pun karena MTQ ini adalah kehormatan bagi kita semua,” katanya.

Dalam semangat transformasi digital, PLN juga mendorong masyarakat menggunakan aplikasi PLN Mobile untuk mendapatkan layanan cepat dan transparan. Sinergi antara layanan digital dan pelayanan lapangan ini menjadi kunci kepercayaan masyarakat terhadap PLN.

Di balik suksesnya MTQ ke-31, ada peluh dan dedikasi dari petugas-petugas PLN yang bekerja diam-diam namun penuh makna. Mereka memastikan cahaya tak pernah padam di tengah semangat Qur’ani yang terus menyala.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Waktu Mepet, Satker PJN I NTB Pastikan Proyek IJD Puluhan Miliar Tuntas dan Tepat Sasaran
Dari Lombok untuk Indonesia: ICATEI 2025 Dorong Transisi Energi Bersih dan Berkelanjutan
Jalan Pesanggrahan–Kumbak Dibangun, Petani Lombok Barat Sambut Harapan Baru
Akses Ekonomi dan Wisata Lombok Timur Siap Terdongkrak, Tiga Proyek IJD Segera Dikebut
PLN Jaga Wajah Indonesia di Mata Dunia Lewat Keandalan Listrik MotoGP Mandalika 2025
PLN UIW NTB Tegaskan Komitmen Transisi Energi Melalui PLTS Sengkol
Dari Santong ke Masa Depan: PLN Pacu Akselerasi Energi Terbarukan di NTB
Bank NTB Syariah Buktikan Daya Saing, Catat Miliaran Transaksi di Ajang Literasi Keuangan

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru