Peresmian KCP Kayangan, Bank NTB Syariah Mantapkan Sinergi dengan Pemda untuk Dorong Ekonomi Lombok Utara

- Wartawan

Senin, 25 Agustus 2025 - 18:22 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Peresmian KCP Kayangan, Bank NTB Syariah hadir lebih dekat melayani masyarakat Lombok Utara. (Foto: Dok. PLN)

Peresmian KCP Kayangan, Bank NTB Syariah hadir lebih dekat melayani masyarakat Lombok Utara. (Foto: Dok. PLN)

Halontb.com – Bank NTB Syariah kembali menorehkan sejarah penting dalam kiprahnya di Nusa Tenggara Barat. Senin (25/8/2025), Kantor Cabang Pembantu (KCP) Kayangan resmi dibuka, menambah daftar panjang jaringan layanan bank syariah kebanggaan daerah ini.

Peresmian berlangsung meriah dengan dihadiri Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda KLU, Ir. Hermanto, yang mewakili Bupati Lombok Utara, bersama Plt. Direktur Utama Bank NTB Syariah, H. Zaianal Abidin Wahyu Nugroho, serta para tokoh penting, di antaranya mantan Bupati H. Djohan Sjamsu dan Wakil Bupati periode 2015–2020 H. Sarifudin.

Dalam sambutannya, Zaianal Abidin mengungkapkan pendirian KCP Kayangan adalah wujud nyata dari visi Bank NTB Syariah dalam mendekatkan layanan keuangan berbasis syariah kepada masyarakat.
“Kayangan memiliki potensi besar. Kantor ini hadir untuk melayani, bukan sekadar sebagai bangunan fisik, tetapi sebagai komitmen kami memberikan akses yang lebih baik, cepat, dan mudah,” katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menambahkan, keberadaan KCP Kayangan diharapkan mampu menjadi pusat inovasi dan motor penggerak ekonomi lokal. Tidak hanya memberikan layanan perbankan konvensional, Bank NTB Syariah juga menyiapkan langkah digitalisasi dengan penerapan QRIS untuk mendorong efisiensi transaksi di pasar tradisional.

Tokoh masyarakat sekaligus mantan Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu, menilai kehadiran KCP Kayangan semakin memperkokoh kerja sama strategis yang telah lama terjalin antara Pemda KLU dan Bank NTB Syariah.
“Selama ini pemerintah daerah telah berkontribusi melalui penyertaan modal, dan hari ini kita melihat hasil nyatanya. Kehadiran kantor cabang baru ini tentu akan mempercepat layanan sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah,” ucapnya.

Sementara itu, Hermanto menyampaikan apresiasinya atas upaya Bank NTB Syariah menghadirkan layanan di Kayangan. Ia menegaskan Pemda KLU akan terus bersinergi dengan dunia perbankan, terutama Bank NTB Syariah, untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kantor baru ini bukan hanya fasilitas tambahan, tetapi juga simbol kepercayaan Bank NTB Syariah pada potensi besar Lombok Utara. Inilah momentum menuju masyarakat yang lebih inklusif, sejahtera, dan berdaya saing,” ungkapnya.

Hermanto juga mengajak seluruh pihak untuk menjadikan KCP Kayangan sebagai mitra strategis dalam menggerakkan perekonomian daerah. Ia optimistis, keberadaan cabang ini akan membuka peluang kerja baru, memperkuat ekosistem ekonomi lokal, dan menjadi tonggak penting dalam perjalanan pembangunan Lombok Utara.

Dengan peresmian KCP Kayangan, Bank NTB Syariah kini mengoperasikan 73 jaringan kantor di seluruh NTB. Kehadirannya di Lombok Utara tidak hanya memperluas jangkauan layanan, tetapi juga mempertegas peran bank daerah ini sebagai pilar penting pembangunan ekonomi berbasis syariah di bumi Gora.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Waktu Mepet, Satker PJN I NTB Pastikan Proyek IJD Puluhan Miliar Tuntas dan Tepat Sasaran
Dari Lombok untuk Indonesia: ICATEI 2025 Dorong Transisi Energi Bersih dan Berkelanjutan
Jalan Pesanggrahan–Kumbak Dibangun, Petani Lombok Barat Sambut Harapan Baru
Akses Ekonomi dan Wisata Lombok Timur Siap Terdongkrak, Tiga Proyek IJD Segera Dikebut
PLN Jaga Wajah Indonesia di Mata Dunia Lewat Keandalan Listrik MotoGP Mandalika 2025
PLN UIW NTB Tegaskan Komitmen Transisi Energi Melalui PLTS Sengkol
Dari Santong ke Masa Depan: PLN Pacu Akselerasi Energi Terbarukan di NTB
Bank NTB Syariah Buktikan Daya Saing, Catat Miliaran Transaksi di Ajang Literasi Keuangan

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru