Home / NTB

Ultimatum Rakerda: KNPI NTB Siap Guncang Pemerintah Provinsi

- Wartawan

Kamis, 28 Agustus 2025 - 00:01 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua KNPI NTB Taufik Hidayat menyampaikan kritik tajam terhadap Gubernur NTB dalam Rakerda KNPI, Selasa (27/8/2025). (Foto: Istimewa)

Ketua KNPI NTB Taufik Hidayat menyampaikan kritik tajam terhadap Gubernur NTB dalam Rakerda KNPI, Selasa (27/8/2025). (Foto: Istimewa)

Halontb.com – Apa jadinya jika forum organisasi pemuda berubah menjadi ajang pengadilan terbuka bagi pemerintah? Itulah yang terjadi dalam Rakerda KNPI NTB pada 27 Agustus 2025.

Ketua KNPI NTB, Taufik Hidayat, tampil lugas, tanpa tedeng aling-aling. Ia menuding kepemimpinan Gubernur NTB, M. Iqbal, gagal menghadirkan solusi konkret bagi masyarakat selama lima bulan terakhir.

“Kepemimpinan yang tidak menyentuh rakyat hanyalah panggung sandiwara. Kami akan turun menagih 40 janji gubernur yang hanya berhenti pada kata akan,” ucapnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

KNPI bahkan mengaku kecewa berat karena komunikasi resmi yang ditempuh secara prosedural justru mentok. Surat permohonan audiensi tidak pernah dijawab, seolah aspirasi pemuda hanya dianggap angin lalu.

Dalam forum yang sama, KNPI menyatakan dukungan terhadap inisiatif Kapolda NTB mendorong legalisasi tambang rakyat. Langkah itu dinilai sebagai jalan keluar dari praktik tambang ilegal yang puluhan tahun merusak bumi NTB.

Namun di luar isu tambang, kritik KNPI jauh lebih mengigit: hukum di NTB dinilai ompong dan tumpul ke atas.

“Korupsi dibiarkan mengendap, konflik tanah tak pernah selesai, sementara anak muda dibiarkan terjerat narkoba. Jika negara gagal melindungi generasinya, jangan salahkan bila pemuda memilih jalan protes,” tegas Taufik.

KNPI menolak tudingan bahwa organisasinya hanya sekadar stempel pemerintah. Justru dari Rakerda ini lahir sebuah ultimatum: pemuda siap mengguncang pemerintah provinsi bila janji tak kunjung ditepati.

“KNPI adalah rumah pemuda, bukan pelengkap seremoni. Independen bukan berarti diam, justru kritis pada siapa pun yang berkuasa,” pungkasnya.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Peran Strategis Imigrasi Mataram di Balik Launching Desa Migran Emas dan Lounge PMI di NTB
LIGA NWDI: Praya Lebih Layak Jadi Ibu Kota NTB, Kebakaran DPRD Jadi Alarm Perubahan
Kakak Gubernur NTB Incar Kursi Inspektur: Politik Dinasti atau Meritokrasi ?
Kantor Imigrasi Kelas II Hadir di Lombok Timur, Lompatan Baru Pelayanan Publik dan Ekonomi Daerah
NTB Butuh Kedamaian untuk Maju, Iwan Slenk Ajak Semua Pihak Hindari Konflik
Deportasi Saja, WNA Pengelola Beach Club di Gili Trawangan Selamat dari Jerat Penjara
HMI Diminta Menahan Diri, Lalu Winengan: Satu Nyawa yang Hilang Tidak Akan Pernah Kembali
Cairkan Isu Politik, Pertemuan Bupati Lobar, Miq Dar, dan Ketua DPRD Tegaskan Sinergi untuk Rakyat

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 04:31 WITA

LIGA NWDI: Praya Lebih Layak Jadi Ibu Kota NTB, Kebakaran DPRD Jadi Alarm Perubahan

Sabtu, 6 September 2025 - 02:57 WITA

Kakak Gubernur NTB Incar Kursi Inspektur: Politik Dinasti atau Meritokrasi ?

Sabtu, 6 September 2025 - 02:52 WITA

Kantor Imigrasi Kelas II Hadir di Lombok Timur, Lompatan Baru Pelayanan Publik dan Ekonomi Daerah

Kamis, 4 September 2025 - 10:20 WITA

NTB Butuh Kedamaian untuk Maju, Iwan Slenk Ajak Semua Pihak Hindari Konflik

Rabu, 3 September 2025 - 01:05 WITA

Deportasi Saja, WNA Pengelola Beach Club di Gili Trawangan Selamat dari Jerat Penjara

Minggu, 31 Agustus 2025 - 13:29 WITA

HMI Diminta Menahan Diri, Lalu Winengan: Satu Nyawa yang Hilang Tidak Akan Pernah Kembali

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 00:38 WITA

Cairkan Isu Politik, Pertemuan Bupati Lobar, Miq Dar, dan Ketua DPRD Tegaskan Sinergi untuk Rakyat

Kamis, 28 Agustus 2025 - 00:01 WITA

Ultimatum Rakerda: KNPI NTB Siap Guncang Pemerintah Provinsi

Berita Terbaru