812 Keluarga Terangi Hidup: Ketika PLN Hadirkan Listrik dari Donasi Pegawai

- Wartawan

Kamis, 17 Juli 2025 - 00:42 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Teknisi PLN sedang memasang sambungan listrik baru dalam program Light Up The Dream, memastikan setiap rumah warga pelosok NTB mendapat akses energi yang aman dan andal. (Foto: Dok. PLN)

Teknisi PLN sedang memasang sambungan listrik baru dalam program Light Up The Dream, memastikan setiap rumah warga pelosok NTB mendapat akses energi yang aman dan andal. (Foto: Dok. PLN)

Halontb.com – Ketika malam turun di desa-desa pelosok Nusa Tenggara Barat, bagi sebagian orang itu adalah waktu istirahat. Namun bagi ratusan keluarga tak mampu yang belum menikmati aliran listrik, malam adalah tentang gelap, keterbatasan, dan ketertinggalan. PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTB mengubah kenyataan itu lewat sebuah inisiatif luar biasa bernama Light Up The Dream.

Program yang dimulai pada 2023 ini bukanlah program pemerintah pusat, bukan pula hasil lelang proyek. Ia lahir dari kepedulian pegawai PLN sendiri donasi sukarela yang dikumpulkan dan dikelola, kemudian diwujudkan dalam bentuk sambungan listrik gratis untuk warga kurang mampu. Hingga Juni 2025, sebanyak 812 keluarga telah merasakan dampak langsung program ini.

Setiap rumah penerima manfaat mendapatkan sambungan listrik daya 450 hingga 900 VA, lengkap dengan instalasi dan alat pengukur daya. Semua dilakukan dengan standar keamanan ketat, menjamin tidak hanya terang, tapi juga keselamatan keluarga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Program ini berasal dari hati dan niat baik pegawai PLN. Mereka tak hanya bekerja untuk negara, tapi juga untuk sesama,” jelas Sri Heny Purwanti, General Manager PLN UIW NTB. Ia menambahkan bahwa listrik adalah kunci akses ke pendidikan, ekonomi, dan kesehatan. “Ketika listrik hadir, masa depan ikut menyala.”

Penerima manfaat seperti Agus di Bima mengaku hidupnya berubah. “Anak-anak sekarang bisa belajar malam hari, dan kami bisa lebih produktif. Ini bukan sekadar bantuan, tapi anugerah,” ucapnya penuh syukur.

Program ini menunjukkan sisi lain PLN bukan hanya sebagai korporasi penyedia energi, tetapi sebagai pilar sosial yang peduli pada keadilan dan pemerataan. Melalui LUTD, PLN UIW NTB menegaskan bahwa setiap warga, tak peduli seberapa terpencil tempat tinggalnya, berhak atas cahaya yang sama.

Dengan strategi berbasis data, sinergi lintas lembaga, dan semangat gotong royong, LUTD menjadi contoh bahwa perubahan tidak selalu harus dimulai dari kebijakan besar. Kadang, perubahan datang dari hati yang bersedia berbagi.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Waktu Mepet, Satker PJN I NTB Pastikan Proyek IJD Puluhan Miliar Tuntas dan Tepat Sasaran
Dari Lombok untuk Indonesia: ICATEI 2025 Dorong Transisi Energi Bersih dan Berkelanjutan
Jalan Pesanggrahan–Kumbak Dibangun, Petani Lombok Barat Sambut Harapan Baru
Akses Ekonomi dan Wisata Lombok Timur Siap Terdongkrak, Tiga Proyek IJD Segera Dikebut
PLN Jaga Wajah Indonesia di Mata Dunia Lewat Keandalan Listrik MotoGP Mandalika 2025
PLN UIW NTB Tegaskan Komitmen Transisi Energi Melalui PLTS Sengkol
Dari Santong ke Masa Depan: PLN Pacu Akselerasi Energi Terbarukan di NTB
Bank NTB Syariah Buktikan Daya Saing, Catat Miliaran Transaksi di Ajang Literasi Keuangan

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 12:36 WITA

Di Balik Nama Pembangunan: Dugaan Korupsi Lahan MXGP Samota Menganga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:43 WITA

Istri Polisi Tersangka Pembunuhan, Tekanan Ekonomi Jadi Akar Tragedi Lembar

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:40 WITA

Dana Siluman Pokir: Ketika Uang Kembali, Tapi Keadilan Tak Pernah Datang

Jumat, 17 Oktober 2025 - 00:36 WITA

Kasus Brigadir Esco: Briptu RS dan 4 Tersangka Terancam Hukuman Berat Pasal 340 KUHP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:53 WITA

Kuripan Berduka: Tubuh Roni Gantung Kaku, Pagi Bersuara Sunyi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:08 WITA

Vonis 8 Tahun untuk Rosiady Dinilai Janggal, Penasihat Hukum Ajukan Banding

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Korupsi Kian Merajalela, Aliansi Pecinta Keadilan NTB Serukan Reformasi Moral bagi Aparat Hukum

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:40 WITA

Laporan Sudah Dua Bulan, Tersangka Masih Misterius: Polisi Tunggu Apa Lagi ?

Berita Terbaru