Halontb.com – DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Mataram, melakukan pelatihan terhadap 581 saksi dan 100 koodinator TPS Pilkada NTB 2024, Sabtu 23 November 2024.
Ratusan peserta yang mengikuti pelatihan saksi TPS tersebut berasal dari semua lingkungan di Kota Mataram.
Ketua DPC PDIP Kota Mataram, Made Slamet mengatakan, kegiatan ini ditujukan agar membekali para saksi dan para koordinatornya untuk memahami kerja-kerja pengamanan suara paslon gubernur dan wakil gubernur NTB nomor urut 1, Sitti Rohmi Djalillah-HW Musyaifirin atau Rohmi-Firin di TPS nya masing-masing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ratusan saksi dan koordinatornya kita latih dan kita lakukan simulasi untuk juga mengantisipasi kecurangan yang terjadi di TPS,” ujar Made dalam sambutannya.
Anggota DPRD NTB ini menekankan bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah mewanti-wanti bahwa saksi TPS adalah ujung tombak kemenangan dalam Pilkada.
Karena itu, mereka harus dibekali ilmu menyangkut pengamanan suara. Serta, bagaimana mereka juga bekerja untuk mengajak tetangga hingga saudaranya untuk datang ke TPS pada tanggal 27 November 2024.
“Kekuatan dalam Pemilu adalah saksi di TPS. Saksi TPS adalah pejuang partai, ujung tombak yang harus diperkuat. Maka, saksi PDIP siap bertarung dan siap ribut jika ada kecurangan yang dilakukan oleh penyelenggara,” tegas Made Slamet
Lebih lanjut dikatakannya bahwa dengan kian positifnya trend elektabilitas Rohmi-Firin di sejumlah lembaga survei dan survei internal, tentunya hal tersebut harus diimbangi dengan kerja saksi yang terampil, dan berani tempur untuk mengawal suara kemenangan tersebut.
“Ratusan saksi yang kita latih adalah saksi pilihan yang memiliki loyalitas tinggi. Ini karena BSPN yang dimiliki partai harus melakukan validasi ulang atas keberadaan dan kinerja mereka sesuai TPS yang jumlahnya berkurang dari Pileg lalu,” kata Made Slamet
Halaman : 1 2 Selanjutnya